Setelah 20 Tahun Terjebak Jutaan Permen Karet, Gum Wall Akhirnya Dibersihkan

By , Kamis, 12 November 2015 | 18:00 WIB

Untuk pertama kalinya dalam 20 tahun, Gum Wall yang terkenal di Post Alley, di bawah Pasar Pike Place, Kota Seattle akhirnya akan bebas lengket setelah para pejabat memutuskan untuk membersihkannya pada 10 November.

 Rupanya, tempat wisata lengket itu telah terjebak oleh lebih dari satu juta bekas permen karet yang telah dikunyah, menurut Pike Place Market Preservation & Development Authority (PDA).

 Juru bicara PDA,  Emily Crawford, mengklaim bahwa PDA akan membersihkan dinding lengket populer tersebut setiap bulan menggunakan sebuah mesin uap. Dilansir dari The Seattle Times, pembersihan ini bertujuan untuk menghapus permen karet dari dinding untuk pertama kalinya dan untuk melestarikan bangunan bersejarah di pasar.

Zat-zat kimia aditif dan gula yang terdapat dalam permen karet dikhawatirkan akan merusak batu bata. (Thinkstock Photos)

“Tak pernah ada bagian dari piagam atau sejarah pasar tentang  adanya dinding yang tertutupi oleh permen karet," kata Crawford.

"Permen karet terbuat dari bahan-bahan aditif kimia dan gula. Zat-zat itu tidak baik bagi kita. Saya tidak bisa membayangkan bahwa zat-zat tersebut baik untuk bata," tambahnya.!break!

Karena ini akan menjadi pekerjaan yang benar-benar besar, PDA telah mempekerjakan kontraktor, Cascadian Building Maintenance, untuk melakukan pekerjaan pembersihan menggunakan mesin uap industrial. Pembersihan ini diperkirakan akan memakan biaya sebesar  4.000 dolar AS.

Setelah pembersihan, penduduk setempat dan pengunjung dapat menempelkan permen karet kembali lagi. (Thinkstock Photos)

Dengan bantuan peralatan khusus, permen karet akan meleleh pada suhu uap 280 derajat. Saat jatuh ke tanah, permen karet akan dikumpulkan ke dalam ember.

"Ini mungkin adalah pekerjaan paling aneh yang pernah kami lakukan," kata Kelly Foster dari Cascadian Building Maintenance.

Setelah pembersihan, penduduk setempat dan pengunjung dapat menempelkan permen karet kembali lagi.

Pengumuman itu juga telah diposting di Halaman Facebook resmi Gum Wall pada 3 November lalu.