Jangan Memberikan Roti untuk Makanan Bebek di Taman

By , Kamis, 26 November 2015 | 17:00 WIB

Tampaknya tak cukup berbahaya memberi makan bebek atau burung dengan selembar roti di sebuah taman. Kita menikmatinya, bebek mendapatkan makanan dan semua orang senang. Bahkan, di Inggris dan Wales saja, orang-prang memberikan enam juta lembar roti untuk bebek setiap tahun.

Tapi ternyata hal ini buruk bagi bebek-bebek tersebut. Kebanyakan roti—terutama roti putih—pada dasarnya merupakan junk food bagi mereka dan dapat menyebabkan berbagai masalah, termasuk penyakit yang disebut "sayap malaikat".

Roti putih tidak memiliki nilai gizi,  hanya mengandung penuh kalori dan beberapa bahan lain. Terus menerus memberi makan bebek menyebabkan mereka mengandalkan manusia sebagai sumber makanan daripada makanan alami mereka.

Melakukan hal ini sama saja dengan hanya memberi anak-anak Anda makanan yang tidak sehat; mereka akhirnya akan kecanduan. Memberi makan bebek dengan roti memberikan mereka makanan tak sehat yang akhirnya membuat mereka kurang gizi.

Akhirnya bebek akan terkena penyakit "sayap malaikat". Ini adalah suatu kondisi mengganggu yang menyebabkan sayap burung mencuat  keluar. Dalam banyak kasus, gangguan semacam ini membuat mereka tidak dapat terbang. Ini adalah kondisi yang tak tersembuhkan akibat bawaan mengkonsumsi makanan tinggi kalori dan rendah vitamin D, E dan mangan , hal yang terjadi jika bebek makan roti. Tanpa bisa terbang, unggas-unggas ini segera mati.

Pengaruh melemparkan roti ke dalam kanal dan kolam di seluruh negeri tak hanya menyebabkan efek merugikan pada kesehatan unggas air. Hal tersebut juga akan mencemari saluran air, menyebabkan ledakan populasi ganggang beracun, meningkatkan pertumbuhan jamur berbahaya dan menyebabkan kutu penyebab infeksi ke seluruh daerah.