Panama Mewabah, Pisang Hadapi Ancaman Kepunahan

By , Sabtu, 5 Desember 2015 | 17:00 WIB

Pisang merupakan salah satu buah yang paling banyak dikonsumsi manusia di seluruh dunia. Ada banyak makanan yang bisa dibuat dari sebuah pisang. Tapi ada berita buruk pagi mereka penyuka pisang dan segala turunannya; menurut sebuah studi terbaru, pisang tengah menghadapi kepunahan!

Kekhawatiran ini muncul disebabkan oleh jamur mematikan Panama (biasa disebut penyakit Panama), yang belum seorang pun mengetahui cara pemberantasannya.

Tak hanya bagi pelaku industri pisang yang jumlahnya jutaan, kabar buruk ini juga berlaku bagi kita yang sangat tahu seperti apa lezat dan nikmatnya setangkup pisang.

Tropical Race 4, penyakit layu vaskular yang disebabkan oleh jamur Fusarium oxysporum (F. oxysporum) merupakan varian lain dari penyakit Panama. Kabarnya, penyakit ini telah mengancam pisang-pisang di Asia Timur dan Asia Tenggara sejak 1960-an. Tak hanya di Asia, kini penyakit itu kabarnya sudah mencapai beberapa daerah, termasuk Amerika Latin, di mana mayoritas jenis pisang ditemukan.

“Jamur ini telah menyebar ke Pakistan, Lebanon, Yordania, Oman, dan Mozambik, serta Australia bagian timur—persisnya di Queensland,” Gert Kema, ahli pisang dari Wageningen University and Research Centre di Belanda kepada, kepada Quartz.

Meskipun dikabarkan menghadapi kepunahan, riwayat pisang tidak akan berakhir begitu saja. Taiwan pernah menjadi pengekspor utama pisang, tapi cerita itu mulai terkikis pada 1960-an. Dan dibutuhkan waktu sekitar 55 tahun bagi penyakit Panama untuk benar-benar memusnahkan pisang di sana. Kini, ekspor pisang Taiwan hanya 2% dari yang pernah mereka lakukan dulu.