Kucing memiliki peluang hidup yang lebih lama dibandingkan dengan anjing. Hal ini disebabkan karena sifat kucing yang suka menyendiri. Kucing juga dapat hidup secara mandiri. Hal ini memberikan harapan hidup yang lebih lama, tiga tahun ke depan.
Ketika anjing lebih suka bermain dengan kita atau anjing lain, kucing cenderung lebih suka menyendiri. Kucing lebih suka melakukan aktivitas mereka sendirian. Rata-rata anjing hidup selama 12 tahun, sedangkan kucing memiliki harapan hidup yang lebih lama, sekitar 15 tahun.
Para ilmuwan mengatakan harapan hidup kucing yang lebih lama terletak pada sifatnya yang ‘sombong’ dan tidak suka hidup berkelompok. Dengan sifat yang suka menyendiri ini, kucing dapat menjaga diri mereka tetap sehat. Terhidar dan tidak menyebarkan berbagai penyakit.
“Kucing selalu berpikir untuk menyendiri. Tidak seperti anjing yang menyukai kerumunan. Kucing juga tinggal di daratan rendah dan cenderung terhindar dari penyakit menular,” ucap Steve Austad, pelatih singa dan ahli biologi.
Sedangkan anjing yang hidup dalam kelompok dan dekat dengan manusia, rentan terhadap penyakit. Dia juga dapat menularkan berbagai penyakit. Jadi anggapan hewan yang lebih besar memiliki umur lebih panjang tidaklah benar. Para peniliti mengatakan bahwa semakin besar suatu hewan, harapan hidup mereka semakin singkat.
Selain itu kucing juga tidak terlalu rentan terhadap predator. Contohnya bila kita atau hewan lain ingin menghampiri kucing, biasanya mereka akan menghidar dengan segala cara. Inilah salah satu faktor yang membuat umur kucing lebih lama. Peneliti menyebutnya dengan “well armed”.