Mengapa ada taman hutan di tengah kota ? jelas sekali bahwa pohon adalah sumber penghasil oksigen bagi semua makhluk hidup. Tidak hanya dipenuhi dengan pohon-pohon yang menjulang tinggi ke atas, tetapi taman ini juga dipenuhi dengan tanaman merambat, sayuran dan buah-buahan.
Konseptor dari ide pembuatan taman hutan kota ini, Christope Koppel juga mengatakan, kami menanam setidaknya 80 jenis buah-buahan, 300 jenis semak belukar dan masih banyak lagi.Di tengah taman ada tumbuhan tomat, Zucchini, bayam dan lainya di taman seluas 8000 meter persegi ini.
Taman hutan ini terinspirasi oleh permaculture, yakni sebuah pendekatan pertanian alami. Berusaha memanfaatkan luas tanah yang minim tetapi tetap mampu mengurangi fenomena kekeringan dan erosi. Untuk saat ini, memang pohon-pohon masih kecil, namun proyek ini sudah memiliki banyak keuntungan ekologis, seperti vegetasi yang menyerap kandungan CO2 di atmosfer, dan buah-buahan dan sayuran tidak perlu menelusuri ratusan kilometer untuk dapat tiba ke penjual,karena posisinya yang berada di tengah kota.
Tetapi bagi Christophe, hal yang terpenting adalah bagaimana cara hidup berdampingan dengan lingkungan serta nikmat dari tuhan yang maha kuasa. Cara seperti ini, harusnya sudah dijadikan sebagai budaya baru terutama untuk negara-negara tropis. Di Eropa sudah ada taman hutan yang bisa dikunjungi, sebagai contoh hasil dari Martin Crawford di Inggris, banyak varietas makanan baru yang belum banyak diketahui bisa kita temui di taman hutan ini, kemudian di Belgia terdapat di halaman belakang rumah dari Gilbert dan Josine Cardon.