Penggila Selfie Sebabkan Kematian Lumba-lumba

By , Minggu, 24 April 2016 | 07:00 WIB

Sekumpulan pengunjung pantai di Buenos Aires, Argentina berebut ingin berfoto dengan dua ekor lumba-lumba yang terdampar di pantai. Peristiwa ini menyebabkan salah satu lumba-lumba mati. Foto kerumunan pengunjung menjadi viral di Twitter.

“Ini sangat mengesalkan !” ujar Lori Marino, direktur eksekutif Kimmela Center for Animal Advocacy dilansir dari The Huffington Post. Ia menambahkan, “Ini merupakan indikasi bagaimana kita, manusia memperlakukan binatang lain. Ini peristiwa yang menyedihkan.”

Yayasan Vida Silvestre, sebuah kelompok yang merepresentasikan World Wildlife Funddi Argentina mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa dua lumba-lumba yang dipaksa keluar dari air, salah satunya telah terbunuh. Lumba-lumba itu teridentifikasi sebagai spesies lumba-lumba Franciscana atau La Plata.

Sebagian dari pengunjung mungkin mengira lumba-lumba adalah mamalia yang dapat bertahan hidup di daratan. Namun, hal ini tentu saja salah kaprah, karena menurut Viada Silvestre, lumba-lumba tidak dapat bertahan lama disebabkan kulitnya yang akan dehidrasi dan kepanasan.

“Mereka tidak dapat bertahan dengan temperaturnya, ketika berada di luar air,” kata Marino, membenarkan penjelasan Vida Silvestre.

Jika pengunjung pantai menemukan lumba-lumba terdampar di pantai, cara terbaik memperlakukannya adalah memanggil betugas berwenang, dan membiarkan hewan itu berada di dekat air. Sebisa mungkin jangan membuat keramaian, untuk mengurangi penyebaran penyakit manusia pada hewan tersebut, atau sebaliknya.