Membekukan janin sekarang untuk dilahirkan di kemudian hari sudah bukan angan-angan saja di dunia teknologi. Contoh nyatanya ada bayi yang embrionya sudah dibekukan selama 12 tahun dan berhasil lahir dengan selamat di Tiongkok.
Seorang ibu di Kota Xi’an Tiongkok berhasil melahirkan bayi yang embrionya sudah dibekukan selama 12 tahun. Bayi ini memecahkan rekor embrio yang sudah dibekukan paling lama dan berhasil dilahirkan dengan selamat.
Ayah dan ibu dari anak ini menderita semacam kelainan dalam ovriumnya sehingga tuba falopi dalam rahimnya tertutup. Karena itu, sang itu tidak bisa mengalami kehamilan normal. Ibu ini kemudian melakukan proses bayi tabung dengan suaminya tahun 2003 silam.
Prosedur yang dilakukan oleh Rumah Sakit Tangdu ini berjalan lancar. Setahun setelahnya ibu ini melahirkan anak pertama mereka dengan berat 2,9 kilogram. Sisa sel telur yang sudah dibuahi kemudian dibekukan dengan sistem Slow Programmable Freezing (SPF).
Setelah Tiongkok mencabut kebijakan satu keluarga satu anak pada tahun 2015 lalu, ibu ini kemudian mendatangi Rumah Sakit Tangdu untuk mengambil embrio anaknya yang masih dibekukan.
Dokter kemudian memberikan tiga dari tujuh embrio yang masih ada. Ibu ini kemudian sukses hamil lagi dan melahirkan seorang bayri dengan berat 3,4 kilogram tanpa kurang suatu apapun pada 24 Februari lalu.
Prosedur pembekuan embrio sendiri sudah cukup umum dilakukan di Tiongkok. Rumah Sakit Tangdu hingga saat ini sudah membekukan 100.000 embrio bayi. Tingkat kesuksesan mengandung bayi yang sudah dibekukan pun sudah tinggi yaitu 95%. Berniat mencobanya?