Google Doodle Peringati Hari Kelahiran Mario Miranda

By , Senin, 2 Mei 2016 | 14:30 WIB

Buka situs utama Google hari ini, Senin (2/5/2016), dan Anda akan menemukan logo Google yang biasa dijumpai diganti dengan doodle kartun yang berkisah tentang hujan dan banyak orang berlalu lalang sambil membawa payung.Doodle kali ini menampilkan kartun ilustrasi hujan, tak ada goresan yang membentuk huruf Google di sana, kecuali warna khas Google yang dituangkan pada enam payung di dalam ilustrasi tersebut.Doodle tersebut sengaja dibuat Google untuk memperingati ulang tahun Mario Miranda, seorang kartunis sekaligus pelukis yang berasal dari Daman, India, yang karya-karyanya telah mendunia.Tak hanya di halaman utama saja doodle Mario Miranda dipajang oleh Google, di halaman hasil pencarian di pojok kiri atas juga dipajang doodle berupa karakter anjing khas karya Mario Miranda.

Dari India menuju duniaKarya-karya awal Miranda sebagian besar merupakan vinyet yang bercerita mengenai ilustrasi kehidupan penduduk berbagai desa di Goa, wilayah pesisir barat India.

Mario Miranda (Frederick Noronha/Wikimedia Commons)

Debutnya sebagai kartunis dilakukan ketika karyanya ditampilkan oleh majalahThe Ilustrated Weekly of India. Setelah itu, Miranda bekerja sebagai kartunis untuk Times of India dan menciptakan toko Miss Nimbupani dan Miss Fonseca yang rutin muncul di Femina sertaEconomic Times.Kartun karya Miranda mulai dikenal dunia mulai dari 1974 silam. Saat itu, ia diundang ke Amerika Serikat sehingga bisa mempromosikan karyanya serta berinteraksi dengan berbagai kartunis lain.Pria kelahiran 2 Mei 1926 itu juga sempat membuat karya bersama dengan pencipta tokoh Peanuts, Charles M Schulz, serta Herblock, seorang kartunis editorial untuk Washington Post.Semasa hidup, Miranda meraih berbagai penghargaan atas karya-karyanya, seperti Padma Shri pada 1988, Padma Bushan pada 2002, dan penghargaan capaian seumur hidup dari Organisasi Kartunis Seluruh India.Pameran tunggal karya Miranda telah ditampilkan di lebih dari 22 negara, termasuk Amerika Serikat, Jepang, Brasil, Australia, Singapura, Perancis, Yugoslavia, dan Portugal.Satu yang paling menonjol dan bisa dinikmati hingga sekarang adalah karya mural. Miranda melukisnya di dinding kafe Mondegar, yang merupakan restoran dan bar paling ikonis di Mumbai, India.