Shell Lepas Hak Pengeboran Minyak di Kutub Utara untuk Konservasi Alam

By , Minggu, 12 Juni 2016 | 15:00 WIB

Perusahaan minyak raksasa Shell Canada, Rabu (8/6), melepaskan hak pengeboran minyak lepas pantai di wilayah Kutub Utara, yang ditambahkan ke dalam kawasanTaman Laut nasional yang dilindungi untuk ikan paus dan berbagai mamalia dan burung.

Shell Kanada menyerahkan izinnya kepada Konservasi Alam Kanada yang mengirimkannya kepada pemerintah Kanada. (Baca : Shell Bayar Ganti Rugi Kepada Warga Gara-gara Tumpahkan Minyak)

Sumbangan Shell Kanada itu menambahkan kawasan seluas 8.600 kilometer persegi lagi ke dalam 44 ribu kilometer persegi yang sudah dialokasikan untuk cagar alam yang direncanakan di Lancaster Sound, Teluk Baffin, Kanada.

Presiden Shell Kanada, Michael Crothers mengatakan, daerah yang diserahkannya itu “benar-benar mempunyai arti ekologi khusus”.

Presiden Konservasi Alam John Lounds menyebut daerah yang dialokasikan itu merupakan salah satu daerah dengan “keindahan yang lain dari biasa, keanekaragaman hayati yang lur biasa dan kaya nilai-nilai ekologis.”

Kawasan itu menarik populasi besar spesies ikan paus, beruang kutub, gajah laut, singa laut dan burung. (Baca pula : Geliat Industri Minyak Hindia Belanda)

Shell telah mendapat tekanan luar biasa dari kelompok-kelompok lingkungan alam agar membatalkan rencananya melakukan eksplorasi minyak di daerah Kutub Utara yang labil di Amerika Utara, yang diyakini mengandung endapan minyak luar biasa besar.

Perusahaan itu sebelumnya telah membatalkan rencana untuk melakukan pemboran minyak lepas pantai Alaska.