KTF 2016 Ajak Masyarakat Menjadi \'Kaya\' Lewat Wisata

By , Minggu, 4 September 2016 | 11:50 WIB

“Apakah benar Malaysia itu ‘Truly Asia’? Atau jangan-jangan Indonesia yang sebenarnya ‘Truly Asia’,” ujar Pemimpin Redaksi Harian Kompas, Budiman Tanuredjo mengutip perkataan pendiri Kompas, Jacob Oetama, dalam pembukaan Kompas Travel Fair 2016 di Jakarta Convention Center pada Jumat (02/09/2016).

Indonesia memiliki alam yang menarik untuk dijadikan objek penjelajahan wisata. Hal itu menjadi salah satu alasan dari Kompas yang bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata, untuk pertama kalinya mengerahkan program sport tourism dengan melakukan kegiatan bersepeda lewat acara Tour de Flores beberapa waktu lalu.

Kini Kompas kembali hadir mendukung dunia pariwisata Indonesia dengan mengadakan Kompas Travel Fair 2016. Acara ini merupakan yang kelima kalinya diadakan sejak tahun 2013. Bekerja sama dengan sejumlah pihak, pameran travel ini akan diselenggarakan dari tanggal 2-4 September 2014.

Budiman sendiri sempat mengatakan bahwa Kompas Travel Fair ini turut mampu menjadi medium bagi banyak pihak terkait pariwisata Indonesia. Hal itu yang membuat Kompas memberikan perhatiannya lewat kepedulian terhadap dunia pariwisata tanah air saat ini.

“Kompas Travel Fair adalah ajang untuk pertemuan dari pihak-pihak yang terkait dengan dunia wisata,” ujar Budiman.

Mengaitkan dengan dunia media, menurut Budiman, jurnalisme kini mencoba untuk bertransformasi menjadi sebuah medium bagi pemerintah sebagai regulator, maskapai, pelaku-pelaku wisata, dan pemerintah-pemerintah daerah.

Kompas Travel Fair 2016 kali ini mengusung tema ‘Travel More, Explore More’. Tema tersebut merujuk bahwa berlibur tak hanya menghilangkan rasa penat dari kehidupan sehari-hari, namun juga membawa kita untuk memperkaya diri.

“Travelling memungkinkan kita untuk melihat hal-hal baru dalam hidup kita. Dengan kata lain, travelling ‘memperkaya’ hidup kita,” kata Direktur Bisnis Harian Kompas, Lukas Wijaya.

Bagi Lukas, Kompas Travel Fair 2016 ini diadakan untuk mampu memberikan jawaban bagi kebutuhan masyarakat akan kegiatan berwisata.

Sebanyak 12 maskapai penerbangan, 22 agen travel, 2 cruise, hotel, perusahaan asuransi, aplikasi travel kenamaan ikut berpartisipasi dalalm Kompas Travel Fair 2016. Para partisipan pameran ini turut menghadirkan berbagai paket travel menarik.