Mimpi-mimpi sosialisme utopia melahirkan konstruksi-konstruksi luar biasa yang dibangun pada tahun-tahun awal berdirinya Uni Soviet. Struktur-struktur bangunan tersebut terinspirasi oleh kubisme dan aliran seni modern lainnya, yang menggunakan baja, kaca serta material modern lain.
Konstruksi mulai dibangun pada awal abad ke-20, ketika negara lahir dari era kekuasaan Tsar. “Jika Anda membayangkan era ini, Rusia sama sekali tidak punya uang, tetapi mereka penuh dengan harapan, aspirasi dan orang-orang berbakat yang tidak mampu mencapai apa-apa sebelumnya,” kata Derek Lamberton, pendiri Blue Crow Media, penerbit independen di London yang baru saja merilis peta yang menyoroti arsitektural Moskow dari periode tersebut.
Peta baru itu menyoroti lebih dari 50 contoh bangunan arsitektur konstruktif, yang berkembang di Rusia selama tahun 1920-an dan awal 1930-an. Deskripsi singkat dalam bahasa Inggris dan Rusia menyertai masing-masing foto dalam peta.
Banyak gedung yang dibangun untuk tujuan sosialis, misalnya sebagai rumah bagi klub pekerja atau dapur umum. Berbeda dengan bangunan-bangunan blok beton setelah era Soviet, bangunan-bangunan konstruktif berani dan futuristik. “Mereka luar biasa cantik,” kata Lamberton.
Ratusan bangunan konstruktif saat ini masih berdiri di Moskow, tetapi sebagian besar terancam dibongkar atau rusak karena diabaikan. “Kota ini tidak tertarik untuk melestarikan bangunan-bangunan tersebut,” kata Lamberton.
Sebelum didistribusikan di Rusia, peta tersebut harus melalui badan kartografi negara. Lamberton dan rekan-rekannya berharap peta baru ini dapat menarik perhatian khalayak terhadap isu konservasi bangunan-bangunan tua di Moskow.