Sekali dalam setahun, Afrika Selatan menjadi rumah bagi peristiwa alam yang menakjubkan. Para penjelajah laut akan menyaksikan ribuan spesies laut mulai dari berbagai jenis lumba-lumba, kawanan gannet, dan banyak lagi dalam jarak dekat pada fenomena ini.
Fenomena ini dikenal dengan istilah KwaZulu-Natal Sardine Run (KZN run) atau migrasi kawanan terbesar di Bumi. Ketika sekawanan ikan sarden melakukan perjalanan di sepanjang provinsi KwaZulu-Natal yang terletak di pesisr timur Afrika Selatan. Sardine Run biasanya terjadi di bulan Mei hingga Juni.
Selama musim dingin di belahan bumi selatan, suhu perairan dekat pantai mulai mendingin di bawah 22 derajat Celsius atau 71,6 derajat Fahrenheit. Ikan sarden melakukan perluasan daerah yang cocok dengan kondisi terakhir habitat mereka. Perairan dingin memikat ikan sarden untuk berenang di dekat pantai dalam kawanan besar. Bagi predator besar seperti hiu dan paus yang memakan sarden, migrasi besar ini merupakan perayaan besar !
“Migrasi musiman ini menawarkan kesempatan langka untuk menyaksikan tontonan yang luar biasa. Masyarakat sekitar tidak biasa melihat fenomena ini di lepas pantai," kata Carl van der Lingen, peneliti di Marine Research Institute di Universitas Cape Town.
Sardine run menjadi magnet bagi berbagai macam spesies. Mulai dari gannets Cape, penguin Afrika, paus humpback, lumba-lumba dan hiu. Van der Lingen memperkirakan ratusan juta ikan berpartisipasi dalam fenomena ini.
"Kami telah melakukan tiga survei di pantai, pada setiap survei diperkirakan ada sekitar 30.000 ton sarden," kata van der Lingen. Jumlah ini diasumsikan jika setiap ikan berbobot sekitar 70 gram, maka totalnya menjadi 430 juta ikan.
Ia juga memperkirakan ada hampir 10.000 lumba-lumba dan ribuan gannets terkait dengan KZN run.
Jumlah migrasi ikan ini sungguh luar biasa, ditambah keberadaan spesien lain sebagai predator yang berkumpul di satu tempat. Jumlah ini jelas lebih besar dari migrasi rusa kutub dari Afrika Timur dalam konteks biomassa.
KwaZulu-Natal sardine run lebih dari sekedar sebuah acara tahunan di mana orang berduyun-duyun ke pantai hanya untuk melihatnya. Lebih dari itu, ia merupakan fenomena yang mempesona ilmuwan.