Rajin berolahraga saja, tanpa diimbangi dengan pola makan sehat, tak cukup untuk membantu mengatasi kegemukan atau menjaga berat badan tak bertambah.
Selama ini kurang bergerak dianggap sebagai penyebab semakin banyaknya jumlah orang yang kegemukan. Padahal, jumlah asupan kalori setiap hari jauh lebih penting.
Beberapa penelitian sebelumnya menunjukkan obesitas lebih rentan dialami mereka yang sering mengonsumsi makanan tinggi kalori dan minuman manis.
Dalam studi terbaru yang dilakukan Lara Dugas dari Loyola University Chicago Stritch School of Medicine disimpulkan, durasi olahraga perminggu tidak berpengaruh besar pada pengendalian berat badan.
Malah, sebagian orang yang berolahraga lebih banyak justru mengalami kenaikan berat badan dalam dua tahun periode penelitian.
"Aktivitas fisik tidak cukup untuk mencegah kenaikan berat badan," kata Dugas.
Penelitian yang dilakukan Dugas melibatkan 1.900 orang di Amerika Serikat, Ghana, Afrika Selatan, Jamaica, dan Sychelles (sebuah pulau di Laut India).
Dugas mengatakan, aktivitas olahraga cenderung meningkatkan nafsu makan.
Meski demikian, bukan berarti kita perlu berhenti olahraga. Rutin berolahraga akan meningkatkan kebugaran, memperbaiki mood, serta mencegah penyakit.