Mengagumi Taman Araceae di Kebun Raya Bogor, Tumbuhan yang Memiliki Nilai Ekonomi Amat Tinggi

By , Jumat, 28 April 2017 | 12:00 WIB
 

Taman Araceae mulai dibangun secara bertahap sejak 2010, pembangunan taman ini ditujukan untuk memperkenalkan kepada masyarakat akan potensi flora Indonesia, khususnya Araceae atau talas-talasan.

Araceae merupakan jenis flora yang tersebar di berbagai daerah di dunia terutama daerah tropis. Tahukah Anda? Indonesia menjadi salah satu negara dengan keanekaragaman Araceae tertinggi di Asia, dengan 30 marga dan lebih dari 410 spesies!

Sejak dibangun pada tahun 2010, taman ini memiliki koleksi utama Alocasia, Aglaonema dan Schismatoglottis. Selain ketiga jenis utama talas-talasan tersebut, taman ini juga memiliki beberapa jenis tumbuhan merambat seperti Philodendron dan Raphidophora. Seluruh koleksi tersebut dikelompokkan sesuai dengan familinya.

Salah satu tanaman talas yang berada di Taman Araceae. (Rahmad Azhar/National Geographic Indonesia)

Kebun Raya Bogor memiliki 10 jenis talas-talasan yang memiliki tinggi lebih dari 2 meter, tanaman ini berfungsi sebagai pelindung dari panas matahari bagi tanaman lainnya, dan juga sebagai tempat rambatan bagi jenis-jenis talas yang merambat.

Dari perspektif ilmiah dan ekonomi, Araceae memiliki potensi yang sangat tinggi. Tanaman ini dapat memenuhi kebutuhan masyarakat sebagai bahan pangan, obat-obatan, dan juga tanaman hias.

Salah satu jenis Araceae yang dapat dikembangkan sebagai bahan pangan adalah Amorphophallus paeoniifolius atau suweg, karena memiliki kandungan gizi yang baik dan dapat dimanfaatkan sebagai sumber penghasil glukoman. Suweg juga masuk ke dalam kategori bunga bangkai, yang ukurannya jauh lebih kecil dibanding Amorphophallus titanum sang bunga bangkai raksasa.

Taman ini terletak dibelakang bank biji, dekat dengan gerbang utama Kebun Raya Bogor. Taman ini dapat menjadi sarana edukasi bagi para pelajar dan pengunjung yang memiliki ketertarikan terhadap talas-talasan ataupun tanaman merambat.