Mungkin kita pernah merasakan penatnya hidup sebagai manusia. Melampiaskan penat dapat dilakukan dengan melempar barang, menggoda orang lain, atau bahkan berpesta.
Layaknya manusia, orang utan juga dapat “letih” dengan kehidupan. Dalam sebuah video, seekor orang utan sedang mencoba menggoda kawannya untuk bermain “hantu-hantuan”. Dengan tubuh yang terbungkus karung usang, ia menghampiri kawannya yang sedang asyik bermain ranting kayu, dan menubruknya.
Nampaknya, orang utan “humoris” ini bermaksud untuk menciptakan lelucon di antara kawan-kawannya. Namun, hal itu sama sekali tidak bekerja. Meskipun terkadang susah membedakan antara “perilaku menyerupai manusia” dan “niat menyerupai manusia”, tetapi setidaknya video ini dapat menjadi penghibur diri.
Baca juga: Jangan Terlewat! Gerhana Total Supermoon Merah di Penghujung Januari
Di balik video tersebut, ada ironi yang tak kasat mata. Selama hampir 20 tahun Nyaru Menteng Orangutan Reintroduction Project menyelamatkan orangutan, primata lainnya diungsikan ke tempat lain dan dijadikan hewan peliharaan sementara, sebelum dikembalikan ke habitat aslinya.
Dari sekitar 100.000 individu di alam liar Kalimantan dan Sumatra, Indonesia, spesies ini telah menjadi hewan yang terancam punah. Salah satu ancaman terbesar bagi populasi mereka adalah pengalihan hutan sebagai lahan perkebunan. Selain itu, bisnis kera yang merajalela turut mengancam keberadaan orang utan yang kini semakin perlu untuk diperhatikan.