Empat Cara yang Bisa Dilakukan Agar Anak Terhindar Dari Flu

By , Rabu, 24 Januari 2018 | 19:00 WIB

Flu tahun ini sangat ganas. Penduduk di lima puluh negara bagian di Amerika Serikat memiliki penyakit ini. Sama seperti penyakit menular lainnya, kelompok yang rentan terkena flu adalah anak-anak. Diperkirakan ada 30 kematian terkait flu yang terjadi sepanjang tahun lalu.

Berikut ada empat cara yang bisa dilakukan agar anak terhindar dari flu, menurut para ahli kesehatan:

Vaksin influenza

Dr. Flor Munoz, profesor pediatrik, penyakit menular, dan mikrobiologi di Baylor College of Medicine mengatakan, anak-anak perlu diberikan vaksin influenza. “Kita harus melindungi anak dari berbagai virus. Vaksin sangat penting, terutama bagi mereka yang mudah terpapar sakit,” katanya.

(Baca juga: Apa yang Harus Dikatakan Pada Orangtua yang Menolak Vaksin untuk Anaknya?)

Anak-anak dan bayi berusia 6 bulan ke atas, perlu mendapat vaksin flu setiap tahun. Karena anak-anak di bawah umur 6 bulan belum bisa divaksin, maka orang-orang di sekitarnya perlu menjaga jarak apabila sedang mengidap flu.

Perhatikan gejalanya

Jika anak Anda mengalami masalah pernapasan seperti bersin, hidung tersumbat dan sakit tenggorok, maka segera bawa ke dokter. “Mencari pertolongan dini sangat penting karena antivirus lebih efektif jika diminum lebih awal – idealnya satu atau dua hari sejak munculnya gejala flu,” papar Munoz.

Minum obat jika dianjurkan

Jika dokter mengatakan anak harus mengonsumsi obat, maka ikuti sarannya. Meskipun sudah mendapatkan vaksin, namun jika anak melakukan kontak dengan pengidap flu, maka perlu tanya ke dokter apakah ia membutuhkan antivirus lagi.

(Baca juga: Manfaat Ikan untuk Kecerdasan Anak)

Ajari etika batuk

Salah satu cara mudah untuk mencegah anak tertular flu adalah dengan memastikan mereka mengikuti ‘etika sakit’. Ini termasuk menutup mulut dan hidung dengan tisu ketika bersin atau batuk. Juga rajin mencuci tangan dengan air dan sabun.

“Saya rasa penting bagi orangtua dan anak untuk memperhatikan orang-orang di sekitarnya yang sedang sakit. Apalagi jika anak rentan sakit, maka sebaiknya hindari kontak dengan mereka,” terang Munoz.