Negara Paling Bahagia Menurut PBB

By , Jumat, 16 Maret 2018 | 10:00 WIB

Berdasarkan laporan PBB, diketahui bahwa Finlandia menjadi negara paling bahagia di dunia terlepas dari suhu dinginnya yang panjang.

Negara Nordik ini menduduki peringkat tertinggi di World Happiness Report, mengalahkan 155 negara lainnya. Finlandia terpilih sebagai negara paling bahagia sesuai dengan faktor harapan hidup, dukungan sosial, dan korupsi.

Rendahnya sinar matahari dan suhu dingin yang sering diakitkan dengan depresi tidak mempengaruhi kebahagiaan penduduknya.

(Baca juga: Travellers, Inilah 10 Negara yang Paling "Bersahabat" untuk Kantong Anda!)

Finlandia berhasil menduduki puncak setelah berada di posisi kelima tahun lalu. Ia mengalahkan Norwegia yang berada di peringkat dua.

Sementara itu, Burundi ditetapkan sebagai negara paling tidak bahagia. Negara di timur Afrika ini merupakan yang termiskin di dunia. Burundi telah dirusak oleh kekerasan etnis dan kekacauan politik selama beberapa dekade.

Inggris menempati posisi ke-19 dan Amerika Serikat pada urutan 18.

Imigran

Untuk pertama kalinya, laporan ini juga mengevaluasi 117 negara dengan kebahagiaan para imigran yang ada di sana.

Pada 2015, lebih dari sejuta imigran memasuki Eropa. Ribuan di antaranya pergi ke Finlandia. Imigran di sana paling banyak berasal dari negara Eropa lainnya. Namun, ada juga kelompok yang berasal dari Afghanistan, Tiongkok, Irak dan Somalia.

(Baca juga: Melalui Planet Abled, Penyandang Disabilitas Bisa Travelling Dengan Nyaman)

John Helliwell, editor World Happiness Report dan profesor ekonomi di University of British Columbia, menyatakan bahwa 10 negara teratas dalam daftar tersebut memiliki nilai yang tinggi mengenai kebahagiaan imigrannya. Menurutnya, kebahagiaan masyarakat asli tersebut menular kepada para imigran.

“Hal paling menarik dari laporan ini adalah adanya konsistensi antara kebahagiaan imigran dengan penduduk lokal. Mereka yang bermigrasi ke negara bahagia mendapat keuntungan. Dan yang pindah ke negara tidak bahagia mendapat kerugian,” papar Helliwell.

Meik Wiking, ketua pelaksana di Copenhagen-based Happiness Research Institute menambahkan, negara-negara Nordik berhasil menempati posisi tinggi pada indeks karena mereka “melakukan sesuatu yang tepat dalam menciptakan kondisi yang layak untuk kehidupan lebih baik”.

Kebahagiaan yang terungkap dalam laporan tersebut meliputi kesehatan, kebebasan, dan jaminan sosial.