Kota Juarez Kini

By , Kamis, 26 Mei 2016 | 06:00 WIB
Victoria Acosta, seorang penjahit yang membuat jok kursi mobil dan kantong udara, mem- bersihkan rumahnya sambil menjemur handuk. Sebelum kekerasan mereda, cara memamer- kan kekayaan di luar rumah, seperti dinding rumah yang dicat mewah, merupakan hal yang langka karena warga mencoba untuk tidak menarik perhatian para penjahat. Kisah tentang Juarez di majalah <i>National Geographic Indonesia</i> edisi Juni 2016, salah satu tempat yang pernah dikenal sebagai kota paling berbahaya di dunia, kini menyaksikan penurunan tingkat kejahatan yang luar biasa dan kebangkitan kehidupan sipil.