Penghargaan 'Suaka Satwa Terbaik Dunia', Bukti Dedikasi IAR Indonesia

By Gregorius Bhisma Adinaya, Jumat, 29 Juni 2018 | 17:01 WIB
Dr Karmele Llano Sanchez, Dirjen KSDAE Wiratno, Tantyo Bangun. ()

Kabar baik datang dari dunia suaka satwa Indonesia. International Animal Rescue (IAR) Indonesia, mendapatkan penghargaan prestisius tingkat internasional, GFAS (Global Federation of Animal Sanctuaries) Carole Noon Award.

Baca juga: Karena Viral, Video Eksperimen Penculikan Anak Justru Menjadi Bencana

Organisasi yang giat melakukan penyelamatan satwa ini meraih penghargaan untuk kategori Sanctuary Excellence di 2018.

Penghargaan bergengsi tahunan ini diberikan bagi Dr. Karmele Llano Sanchez, Direktur Program IAR, atas prestasi dan dedikasinya. Dr. Karmele Llano dinilai berhasil memimpin IAR Indonesia menjadi pusat rehabilitasi satwa (orangutan dan kukang) dengan standar serta reputasi internasional.

(Dok. IAR Indonesia)
“Raihan penghargaan ini menambah berita baik yang akan meningkatkan optimisme kita di bidang konservasi alam dan ekosistem. Saya ikut bangga dan menyampaikan selamat”, ucap Dirjen KSDAE, Kementerian KLHK, Wiratno, saat bertemu dengan Dr. Karmele.

Baca juga: Kaitan Antara Bulu Lebat dengan Tingkat Libido Wanita Menurut SainsSejalan dengan Wiratno, Tantyo Bangun, Ketua Umum IAR Indonesia menilai bahwa IAR Indonesia pantas menerima penghargaan tersebut.

“Bukan hal yang mengejutkan bagi kami semua bahwa Dr. Karmele meraih penghargaan ini. Dr. Karmele mampu menjaga standar tinggi atas dedikasi, profesionalisme, dan perawatan satwa di IAR Indonesia", tutur Tantyo Bangun.