Bagi pejalan yang gemar beragrowisata, Bali merupakan destinasi yang tepat. Saat berkunjung ke Bali, kunjungi perkebunan salak bali di Desa Sibetan. Desa yang berlokasi di Karangasem ini merupakan sentranya.
Berlatar Gunung Agung yang berdiri megah, pejalan akan merasa terhibur saat melakukan trekking keliling perkebunan. Pejalan dapat melihat bagaimana salak bali dibudidayakan. Selain itu, bisa juga mengicip wine salak dan kopi salak yang jadi produk unggulan Desa Sibetan.
Kegemaran beragrowisata juga dapat dipuaskan dengan berkunjung ke Kebun Raya Eka Karya. Kebun raya ini terbilang unik karena berisi ratusan jenis pohon dan ribuan spesies kaktus.
Tepatnya, kebun raya seluas 157,5 hektare ini memiliki 293 jenis anggrek, 80 jenis tumbuhan paku, 94 jenis begonia, dan 2.000 spesies kaktus.
Kepulauan Seribu
Beberapa tahun ke belakang pemerintah tengah menggencarkan acara-acara olahraga yang bertema sport tourism. Bagi pejalan yang menggemari sport tourism, destinasi yang dapat dituju sebenarnya bukan hanya Bali, Magelang, atau Padang yang sudah terkenal dengan event-event olahraganya.
Pejalan dapat berkunjung ke destinasi yang dekat dengan Ibu Kota yaitu Kepulauan Seribu. Seiring dengan dilonggarkannya pembatasan sosial berskala besar (PSBB), Kepulauan Seribu dapat kembali dikunjungi.
Baca Juga: Geliat Juang Boyolali, Perbaiki Alam hingga Berdayakan Kaum Difabel
Di sini kegiatan yang dapat dilakukan lumayan banyak. Anda bisa mencoba island hopping dengan menyewa kapal berukuran sedang. Snorkeling dapat dilakukan di beberapa pulau yang alam bawah lautnya masih asri. Sebut saja Pulau Pari, Pulau Ayer, dan Pulau Macan.
Pulau Penyengat, Kepulauan Riau
Bertolak ke Kepulauan Riau, tak lengkap rasanya jika belum mengunjungi Pulau Penyengat. Terletak tidak jauh dari Pulau Bintan, pulau bernama asli Inderasakti ini merupakan sebuah pulau kecil yang hanya terdiri dari dua kilometer luasnya.
Penulis | : | Fathia Yasmine |
Editor | : | Sheila Respati |
KOMENTAR