Air merupakan salah satu unsur penting bagi tubuh sehingga setiap orang perlu minum cukup air untuk menjaga kesehatannya. Kendati demikian, orang tua sebaiknya tidak minum air terlalu banyak karena akan meningkatkan risiko patah tulang panggul akibat terjatuh. Orang di atas usia 65 sebaiknya tidak minum lebih dari 1,5 liter setiap hari.
Menurut dokter konsultan ginjal hipertensi, Parlindungan Siregar, jika orang tua minum lebih dari itu maka kadar natrium dalam darahnya akan menurun.
"Air dapat mengurangi kadar natrium dalam tubuh, khususnya bagi orang tua yang fungsi ginjalnya secara fisiologis sudah mengalami penurunan," jelas Parlindungan dalam seminar media bertajuk "Chronic Kidney Disease and Aging" di Jakarta, Kamis (13/3).
Jika kadar natrium pada darah menurun, lanjut dia, maka seseorang akan merasa lemas. Saat tubuh terlalu lemas, risiko orang tua untuk terjatuh akan tinggi. Padahal orang tua yang terjatuh bisa lebih membahayakan dirinya karena rentan mengalami patah tulang.
"Khususnya tulang panggul yang kepadatannya sudah mulai berkurang seiring bertambahnya usia. Pasien saya banyak yang mengalami patah tulang panggul karena jatuh. Setelah ditelusuri, ternyata kadar natrium dalam darahnya rendah sekali," tuturnya.
Menurut Parlindungan, kebanyakan orang tua yang kadar natrium dalam darahnya rendah diminta keluarganya untuk banyak minum. Anggapannya, dengan banyak minum hidrasi tetap terjaga, padahal hal itu justru dapat menurunkan kadar natrium.
Pada orang tua, fungsi ginjal bagaimana pun akan menurun. Kemampuannya untuk menjaga regulasi penyerapan air dalam tubuh pun tidak sebaik saat di usia muda. Maka semakin banyak air yang diminum justru akan mengikis kadar natrium dalam darah.
Meski begitu, Parlindungan menekankan supaya orang tua juga tidak kekurangan minum. "Minimal orang tua perlu minum paling tidak satu liter per hari," pungkasnya.
Penulis | : | |
Editor | : | Deliusno |
KOMENTAR