Virus Ebola yang sudah menewaskan lebih dari 670 orang di Afrika Barat, kini mengancam Inggris, kata Menteri Luar Negeri Philip Hammond kepada BBC.
Menlu baru ini memimpin pertemuan darurat kabinet mengenai ancaman Ebola, Rabu siang (30/7). Hammond menegaskan, tak ada warga Inggris yang tertular sejauh ini dan tak ada kasus penularan di Inggris, namun pemerintah memantau wabah itu dengan serius.
Awal bulan ini Dinas Kesehatan Umum Inggris menerbitkan peringatan kepada para dokter agar waspada terhadap berbagai gejala Ebola.
Di Liberia, pertandingan sepak bola pun dibatasi secara ketat karena kesiagaan menghadapi Ebola. (Baca di sini)
Sejumlah maskapai penerbangan Afrika Barat sudah menghentikan penerbangan ke Liberia dan Sierra Leone karena kewaspadaan atas menyebarnya wabah ke dua negara itu dari Guinea.
Langkah maskapai-maskapai itu diambil menyusul ditemukannya seorang warga AS asal Liberia yang tertular Ebola, saat dalam penerbangan dari Liberia ke Nigeria, pekan lalu. Ia menampakkan berbagai gejala penularan Ebola selama dalam penerbangan.
Penulis | : | |
Editor | : | Kontributor Singapura, Ericssen |
KOMENTAR