Untungnya, pasien tersebut masih bernasib baik. Pengempisan paru-paru ringan ini tidak berujung pada kematian. Dokter hanya perlu memberikan oksigen ekstra untuk membatu paru-paru pulih kembali.
"Setelah melakukan pengamatan secara rutin dengan penelitian rontgen, kami melihat bahwa tidak ada perubahan pada area dada sehingga pasien dipulangkan pada hari berikutnya tanpa ada kunjungan lebih lanjut untuk masalah ini," tulis Slaughter dan Roppolo seperti dikutip dari Science Alert, Kamis (12/10/2017).
Selain menjerit terlalu keras seperti dalam kasus ini, udara juga terjebak di dalam dada secara spontan pernah terjadi saat seseorang tengah nyanyi, menyelam, angkat besi, dan terbang militer.
Artikel ini sudah pernah tayang sebelumnya di Kompas.com dengan judul Kasus Langka, Teriak di Konser One Direction Bikin Paru-paru Kempis.
Penulis | : | |
Editor | : | Julie Erikania |
KOMENTAR