Nationalgeographic.co.id—Hanya sedikit dinasti yang memiliki dampak budaya atau sejarah seperti Dinasti Qin. Tiongkok memiliki sejarah yang kaya, beragam, dan terkadang rumit—tetapi semuanya dimulai dari suatu tempat.
Dinasti Qin adalah dinasti kekaisaran pertama Tiongkok kuno. Warisan Dinasti Qin berarti bahwa Tiongkok diperintah oleh dinasti kekaisaran selama lebih dari 2.000 tahun.
Dinasti Qin memang dinasti utama Kekaisaran Tiongkok yang berumur paling pendek. Namun dinasti ini layak dikenang dengan kedudukan yang sama jika dibandingkan dengan dinasti Tiongkok utama lainnya. Seperti Dinasti Ming, Song, dan Tang.
Asal-usul Dinasti Qin di Kekaisaran Tiongkok
Masa pemerintahan Dinasti Qin yang berumur pendek (221-206 SM) tidak berarti bahwa asal-usulnya juga sama pendeknya. “Sebaliknya, asal-usul Dinasti Qin dapat ditelusuri kembali lebih dari 100 tahun sebelum dinasti itu sendiri berdiri,” tulis Chester Ollivier di laman The Collector.
Banyak dasar untuk berdirinya Qin dapat ditelusuri kembali ke periode sejarah Tiongkok yang dikenal sebagai Periode Negara-negara Berperang. Era ini berlangsung selama berabad-abad. Tapi periode ketika Qin muncul itu mendekati akhir Periode Negara-negara Berperang, sehingga menjadi momen yang sangat penting dalam sejarah Tiongkok.
Pada saat itu, Tiongkok kekaisaran terdiri dari tujuh negara (Han, Yan, Zhou, Wei, Chu, Qi, dan Qin). Negara yang memimpin adalah Zhou, yang memerintah menggunakan bentuk awal pemerintahan dinasti.
Zhou adalah negara yang unggul, dan Qin sering dianggap kurang berkembang dibandingkan mereka yang tinggal di Zhou. Contoh penting adalah bahwa Zhou menghentikan pengurbanan manusia bertahun-tahun sebelum Qin melakukannya. Hal itu hampir menjadi titik superioritas moral mengapa Zhou berkuasa.
Qin berhasil melalui penindasan selama berabad-abad dan perencanaan strategis selama bertahun-tahun seperti pernikahan diplomatik. Dengan taktik tersebut, Dinasti Qin berhasil secara resmi memulai dinasti mereka sendiri.
Pengaruh Adipati Xiao dan Shang Yang
Adipati Xiao adalah penguasa negara Qin dari tahun 361 hingga 338 SM. Selama masa pemerintahannya, sebagian besar persiapan untuk perang dilakukan. Penunjukan penasihat dan sekutu politik dekatnya, Shang Yang (yang berasal dari negara bagian Wei) sebagai kanselir benar-benar menggerakkan roda pemerintahan.
Baca Juga: Semewah Apa Makam Bangsawan Dinasti Han dari Kekaisaran Tiongkok?
Source | : | The Collector |
Penulis | : | Sysilia Tanhati |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR