Menyusuri Tempat-tempat Terliar dan Terindah di Pakistan

By Gita Laras Widyaningrum, Selasa, 15 Januari 2019 | 11:43 WIB
(Jinho Choi/Alamy Stock Photo)

Kini, wisatawan dari seluruh dunia melakukan perjalanan ke Lembah Kaghan untuk menikmati danau alpen, pemandangan gunung, dan langit malam yang cerah.

Jalur Pantai Makran

(Yasir Nisar/Getty Images)

The Makran Coastal Highway adalah perjalanan yang indah di sepanjang pantai Laut Arab Pakistan. Rute dimulai dari Karachi dan berjalan melalui Gwadar ke perbatasan Iran, yang dianggap sebagai pencapaian infrastruktur utama.

Formasi batu bulan yang unik berbaris di bagian jalan raya yang dikenal sebagai Pass Buzi di Taman Nasional Hingol. Patung-patung batu alam, seperti "Singa Balochistan" berbentuk sphinx dapat ditemukan di sepanjang jalan raya.

Hunza 

(Jinho Choi/Alamy Stock Photo)

Di wilayah utara Gilgit-Baltistan, hamparan es membentang di atas Sungai Hunza. Terletak di tepi sungai dan dikelilingi oleh gletser dan ngarai, kota Hunza secara tradisional berfungsi sebagai tempat peristirahatan bagi para pelancong yang menuruni pegunungan Hindu Kush ke Vale of Kashmir. Lembah ini adalah rumah bagi macan tutul salju, kambing markhor, kambing ibex, dan rubah bergaris merah.

Taman Nasional Hingol

(Bashir Osman/Getty Images)

Taman nasional terbesar di Pakistan ini memanjang ratusan mil di sepanjang Pantai Makran. Sementara Taman Nasional Hingol terkenal karena beragam satwa liar—leopard, chinkara, luak madu, dan trenggiling India—tempat ini justru paling dikenal karena gugusan gunung lumpur yang aktif. Campuran aktivitas air panas, gas, dan air bereaksi secara kimia dengan batuan di sekitarnya, membentuk lumpur yang mendidih.

Ketika lumpur itu dibuang, ia terus membangun kembali kerucut yang mudah terkikis. Salah satu gunung lumpur yang paling terkenal adalah Chandragup, sebuah situs ziarah suci tahunan bagi ribuan umat Hindu, bersama dengan kuil Hinglaj di dekatnya.