Nationalgeographic.co.id - Pada awal tahun 2019 ini akan dilaksanakan Ujian Nasional (UN) bagi siswa sekolah tahun ajaran 2018-2019. UN kali ini terbagi menjadi dua pilihan yakni Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) dan Ujian Nasional Berbasis Kertas Pensil (UNKP). Musim ujian nantinya akan berlangsung pada akhir bulan Maret hingga awal bulan April.
Selain belajar, menjaga kesehatan, serta istirahat cukup, perlu diperhatikan pula jenis asupan gizi yang baik untuk otak. Gunanya adalah untuk membantu dan meningkatkan kinerja otak.
Konsumsilah berbagai jenis makanan yang baik bagi otak, yakni makanan yang mengandung asam folat, asam lemak omega 3, Vitamin B1, B12, 6, C, dan E.
Baca Juga : Terpapar Bahan Kimia dan Polusi Setiap Hari, Ini Bahayanya Bagi Otak
1. Asam folat
Asam folat terdapat pada beberapa makanan, seperti kacang polong, jeruk, gandum, dan bayam. Asam folat sendiri berfungsi untuk mempertahankan dan membantu sel-sel baru, terutama sel darah merah. Bila otak tidak mendapatkan asam folat yang cukup, kemampuan mengingat dan konsentrasi pun mengalami penurunan.
2. Asam lemak omega 3
Terkandung dalam ikan salmon dan buah kiwi, omega 3 dapat membantu daya tahan tubuh, meringankan gejala depresi, dan juga berfungsi sebagai penghasil energi. Kekurangan omega 3 dapat menyebabkan menurunnya proses kognitif dan depresi.
3. Vitamin B1
Tidak hanya omega 3, vitamin B1 juga dapat meningkatkan daya tahan tubuh. Tidak hanya itu, vitamin B juga dapat membantu mengurangi rasa stres.
Beberapa contoh makanan yang mengandung vitamin B1 adalah daging, telur, kacang-kacangan, dan gandum. Kekurangan vitamin B1 dapat memengaruhi kemampuan belajar, daya ingat, dan kemampuan dalam menghadapi tekanan.
4. Vitamin B12
Vitamin B12 bisa kita dapatkan dengan mengonsumsi telur, susu, yoghurt, tuna, salmon, atau sarden. Vitamin B12 berfungsi sebagai pembentukan myelin, lapisan pelindung bagi otak.
Fungsi lain dari Vitamin B12 adalah untuk menjaga kesehatan kulit, mata dan, meningkatkan suasana hati.
5. Vitamin B6
Konsumsi ati ayam, alpukat, pisang, dan keju untuk mendapatkan asupan vitamin B6 bagi tubuh. Mengonsumsi vitamin ini dapat membuat tubuh Anda mendapatkan energi, karena vitamin B6 menghasilan hemoglobin yang berfungsi sebagai pembawa oksigen ke seluruh tubuh.
6. Vitamin C dan E
Kedua viamin ini berperan dalam melindungi otak dari radikal bebas serta sebagai antioksidan. Bila tubuh terlalu banyak terpapar radikal bebas, seseorang akan menjadi stress oksidatif. Stress oksidatif pada akhirnya akan menjadi penyebab munculnya berbagai macam penyakit.
Baca Juga : Menu Sarapan Sehat yang Bisa Membantu Menurunkan Berat Badan Anda
Selain jeruk, vitamin C juga dapat ditemukan dalam buah papaya, mangga, stroberi, dan nanas. Sementara itu vitamin E terdapat pada kacang almon, minyak jagung, dan sayuran hijau.
tidak hanya dengan memerhatikan asupan gizi, penting juga bagi kita—terutama anak-anak dalam masa pertumbuhan—untuk tidak melewatkan sarapan.
Beberapa pilihan menu sarapan yang sehat adalah Oatmeal, telur, susu, buah-buahan, dan sayur. Mengonsumsi sarapan sangat bermanfaat dalam peningkatan konsenstrasi, daya ingat dan suasana hati kita.
Bila kita mengonsumsi beberapa makanan di atas untuk memenuhi kecakupan gizi terkait, tubuh—terutama otak—akan berada pada kondisi yang baik untuk menunjang proses belajar menuju ujian nasional.