Mati Tersetrum, Bangkai Macan Tutul Ini Tergantung di Kabel Listrik. Inilah Penyebab Kematiannya

By , Jumat, 21 Juni 2019 | 14:40 WIB
Macan tutul. (lightstock/Getty Images/iStockphoto)

Nationalgeographic.co.id - "Bagian wajah macan tutul itu tampak hangus karena terbakar," tambahnya. Sunder mengatakan bangkai macan tutul itu segera diturunkan dari kabel dan kemudian dibawa untuk dilakukan pemeriksaan pascakematian.

Menurutnya, macan tutul yang mati itu berusia sekitar dua tahun. "Kami telah membawa bangkai macan tutul itu untuk diperiksa," kata Sunder.

Macan tutul tersebut diyakini datang dari wilayah pegunungan Aravalli yang dekat dengan desa-desa.

Baca Juga: Macan Tutul Menewaskan Biksu Buddha yang Sedang Meditasi di Hutan

Macan tutul bersiap untuk menurunkan bangkai macan tutul lain dari atas pohon, untuk kemudian disant (Lutfi Fauziah)

Seekor macan tutul ditemukan warga mati tergantung di atas kabel listrik bertegangan tinggi di desa Mandawar, Gurugram, India.

Macan tutul itu diduga mati tersetrum setelah tidak sengaja menyentuh kabel listrik yang membentang di dekat sebuah pohon tinggi.

Petugas Divisi Hutan Gurugram, Shyam Sunder Kaushik, mengatakan pihaknya menerima laporan warga terkait temuan bangkai macan tutul itu pada Kamis (20/6/2019) pagi, sekitar pukul 8.30 waktu setempat.

Baca Juga: Dinyatakan Punah Pada Tahun 2013, Macan Tutul Ini Terlihat Di Taiwan

Bangkai macan tutul ditemukan warga tergantung di kabel listrik bertegangan tinggi di desa Mandawar, Gurugram, Kamis (20/6/2019). (INDIA TODAY / ANI)

"Ini jelas kasus tersetrum. Kami tidak melihat adanya tindak pelanggaran," ujar Sunder dikutip The Hindu.

"Tampaknya kucing besar itu tidak sengaja menyentuh kabel listrik tegangan tinggi saat mengejar mangsa, kemungkinan besar seekor monyet."

"Bagian wajah macan tutul itu tampak hangus karena terbakar," tambahnya. Sunder mengatakan bangkai macan tutul itu segera diturunkan dari kabel dan kemudian dibawa untuk dilakukan pemeriksaan pascakematian.

Menurutnya, macan tutul yang mati itu berusia sekitar dua tahun. "Kami telah membawa bangkai macan tutul itu untuk diperiksa," kata Sunder.

Baca Juga: Peristiwa Unik, Hyena dan Macan Tutul Berbagi Mangsa Hasil Buruan

Macan tutul tersebut diyakini datang dari wilayah pegunungan Aravalli yang dekat dengan desa-desa.

Hewan predator itu dilaporkan warga memang kerap masuk ke permukiman dan tersesat saat hendak berburu mangsa atau mencari air.

Jika telah bersinggungan dengan warga, macan tutul itu kerap berakhir dengan kematian, baik karena kecelakaan di jalan yang ramai atau akibat dipukuli oleh penduduk desa.

Sebanyak 10 ekor macan tutul liar dilaporkan mati di Gurugram dan Faridabad dalam empat tahun terakhir.

Perbukitan Aravalli membentang dari wilayah Cagar Alam Asola Bhatti di New Delhi hingga kawasan Taman Nasional Sariska di Rajasthan, melalui distrik Faridabad, Gurgaon, dan Mewat, yang dikenal sebagai koridor satwa liar yang penting.

Para pecinta lingkungan telah berjuang sejak lama untuk menuntut kawasan Aravalli di Haryana dinyatakan sebagai hutan lindung demi melindungi satwa di kawasan itu. Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Diduga Berburu Monyet, Seekor Macan Tutul Ditemukan Mati Tersetrum",