Nationalgeographic.co.id - Pandemi COVID-19 yang tengah melanda dunia, termasuk Indonesia dipastikan memengaruhi kehidupan masyarakat, baik aspek kesehatan maupun sosial dan ekonomi.
Dikutip dari Kontan.co.id, Senin (22/6/2020), 9 dari 10 responden mengaku, aktivitas belanja online mereka meningkat selama pandemi COVID-19.
Sementara itu, dilansir dari Kompas.com, Jumat (22/5/2020), Presiden Komisaris SEA Group Pandu P Syahrir menyebut bahwa kebijakan kerja dari rumah juga memengaruhi pola konsumsi masyarakat, termasuk belanja online.
Baca Juga: Motivasi Kerja Menurun di Tengah Pandemi? Lakukan Hal Berikut
Di sisi lain, kebutuhan akan hunian di kala pandemi ini malah makin bertambah. Sebelumnya tak butuh meja belajar, kini harus punya untuk kelas online.
Kemudian, yang tadinya belum miliki hobi mendekorasi rumah dan hobi tanaman, di kondisi yang sekarang mulai menyukai hobi tersebut. Belum lagi untuk memenuhi kebutuhan berbagai peralatan untuk mendukung kenyamanan berbagai kegiatan di rumah, seperti perlengkapan memasak, hingga hiburan di rumah.
Namun, tingkat kebutuhan dan kemampuan belanja pada kondisi sekarang ini bisa jadi tak berjalan beriringan. Pemilik rumah tentunya harus memiliki siasat dalam berbelanja untuk menciptakan hunian dengan berbagai ruangan yang nyaman.
Bagaimana agar kebutuhan rumah tetap terpenuhi, tapi tidak menguras kantong? IDEA akan #BerbagiCerita dalam Lazmall Reshoplution tentang cara belanja yang cerdas meski memiliki budget terbatas. Tidak sekadar belanja murah, tapi juga harus efisien dan cerdas merencanakan.
Yuk, ikuti Lazmall Reshoplution "Belanja Cerdas Walau Budget Terbatas" pada hari Sabtu, 3 Oktober 2020, pukul 15.30-17.00 WIB.
Acara akan diisi oleh Febrina (Home Owner dari @hauz.of.momo), Prasapta Mufreno (Home Owner dari @umahabang dan @umahabang2.0). Mereka akan #BerbagiIDEA dalam proses mendekorasi rumahnya secara cerdas dengan budget yang terbatas.
Selain itu, ada Sugih Muliawan, Head of LazMall Operations yang akan #BerbagiCerita tentang berbelanja cerdas di LazMall.