Pencinta Olahraga Orienteering Tak Sengaja Menemukan Harta Karun Kuno

By Utomo Priyambodo, Selasa, 4 Mei 2021 | 21:21 WIB
Arkeolog Mats Hellgren sedang mendokumentasikan penemuan harta karun kuno dari Zaman Perunggu. (Johanna Lega/CC BY-SA)

 

County Administrative Board mengatakan dalam sebuah pernyataan resmi bahwa penemuan oleh pria pencinta olahraga orienteering itu merupakan salah satu "penemuan simpanan paling spektakuler dan terbesar" dari Zaman Perunggu yang pernah ada di negara Nordik.

Di antara peninggalan yang diyakini berasal dari periode antara 750 dan 500 Sebelum Masehi itu, terdapat beberapa "kalung, rantai, dan jarum yang terawetkan dengan sangat baik" yang terbuat dari perunggu. Benda-benda itu tergeletak di tempat terbuka di depan beberapa batu besar di hutan.

"Mungkin hewan telah menggali barang-barang itu dari celah di antara batu-batu besar, di mana Anda dapat berasumsi bahwa benda-benda itu pernah tersimpang sebelumnya," kata badan pemerintah itu, dilansir Science Alert.

Baca Juga: Bocah Empat Tahun Tak Sengaja Temukan Jejak Kaki Dinosaurus di Pantai

Tomas Karlsson, pencinta olahraga orienteering sekaligus pembuat peta yang membuat yang menemukan harta karun kuno itu, awalnya mengira barang-barang tersebut hanya sampah.

"Kelihatannya seperti sampah logam. Apakah itu lampu yang tergeletak di sini, pikirku pada awalnya," kata Karlsson, dikutip dari surat kabar Dagens Nyheter.

Dia kemudian membungkuk untuk melihat lebih dekat barang-barang itu dan mendapati adanya barang-barang spiral dan kalung.

"Tapi semuanya tampak begitu baru. Saya pikir itu palsu," lanjutnya.

Dia melaporkan temuan itu ke otoritas lokal yang kemudian segera mengirim tim arkeolog untuk memeriksa situs tersebut. Area tempat harta karun itu ditemukan tidak terletak di wilayah pemukiman yang diketahui sebelumnya.

Dari hasil penelitian arkeologi yang dilakukan tim tersebut hingga selesai, total sekitar 50 benda telah ditemukan di situs di dalam hutan itu. Sekitar 80 persen dari mereka ditemukan di luar pot dan sisanya di bawah batu besar di dalam pot.

Baca Juga: Temuan Peti Harta Karun Kapal Rempah VOC yang Berlayar ke Batavia 1740