Kelakar Bung Karno dan Ziarah Go Tik Swan Demi ‘Batik Indonesia’

By Mahandis Yoanata Thamrin, Selasa, 11 Mei 2021 | 03:18 WIB
Google Doodle menampilkan figur Go Tik Swan Hardjonagoro (1931-2006) untuk memperingati 90 tahun kelahiran sang legenda budayawan itu pada 11 Mei 2021. (Google Doodle)

Nationalgeographic.co.id—“Djo, kamu kan dari keluarga pengusaha batik,” kata Bung Karno saat santap malam di Istana Kepresidenan, Jakarta, sekitar pertengahan 1950-an.

Acara santap malam Bung Karno hanya ditemani oleh Hardjonagoro dan seorang jenderal kepala rumah tangga istana. Semenjak Ibu Fatmawati meninggalkan istana, Bung Karno kerap bersantap malam dengan sahabat-sahabatnya.

Bung Karno melanjutkan bicara, “Mbok coba kamu buat untuk bangsa ini ‘Batik Indonesia’. Bukan batik Solo, batik Yogya, batik Pekalongan, batik Cirebon, batik Lasem, dan lain-lainnya, tetapi ‘Batik Indonesia’.

Kangjeng Pengeran Tumenggung Hardjonagoro dengan kalung Bintang Kabaya III, dari buku 'Jawa Sejati' karya Rustopo. (Dokumentasi Hardjosoewarno)