Babi Terkecil di Dunia, yang Sempat Dikira Punah, Kembali ke Alam

By Utomo Priyambodo, Sabtu, 29 Mei 2021 | 13:00 WIB
Babi kerdil yang dikembangbiakkan di Assam, India. ( JOEL SARTORE, NAT GEO IMAGE COLLECTION)

Nationalgeographic.co.id—Di padang rumput yang lebat dan tinggi di kaki bukit Himalaya hiduplah babi kerdil (Porcula salvania) yang terancam punah. Ukuran babi ini sangat kecil sehingga anak spesies ini dapat masuk ke dalam saku Anda.

Dengan tinggi sekitar 25 sentimeter, hewan pemalu ini pernah menjelajahi daerah perbatasan India, Nepal, dan Bhutan, untuk mengendus serangga dan umbi-umbian. Namun kerusakan dan perusakan habitat selama satu abad —terutama konversi padang rumput untuk pertanian— menghancurkan populasi babi kerdil ini.

Banyak orang mengira spesies babi kerdil ini kemungkinan besar sudah punah. Sampai akhirnya ada kabar "penemuan kembali" spesies tersebut pada 1971.

Pada pertengahan 1990-an, para ahli konservasi menangkap beberapa babi hutan tersebut dan mulai membiakkannya di penangkaran. Mereka kemudian melepaskan babi-babi kerdil itu kembali ke Assam, sebuah negara bagian di timur laut India di mana populasi kecil liar mereka masih bertahan hidup.