Arkeolog Temukan Guci Kuno Peranti Santet Berusia 2.300 Tahun

By Hanny Nur Fadhilah, Jumat, 4 Juni 2021 | 20:00 WIB
Arkeolog menemukan detail guci yang tergores nama-nama. Guci kuno berusia 2.300 tahun ini berisi tulang -tulang ayam untuk tujuan santet. (Athenian Agora Excavations)

Nationalgeographic.co.id — Para arkeolog menemukan sebuah guci keramik berusia 2.300 tahun berisi tulang-tulang ayam. Guci ini berfungsi sebagai media kutukan kuno untuk melumpuhkan dan membunuh 55 orang di Athena. Temuan ini mengungkapkan bukti baru tentang bagaimana orang mencoba menggunakan 'sihir' di kota itu.

Para tim ahli menemukan guci bersama dengan koin, di bawah lantai Gedung Komersial Klasik Agora, yang digunakan oleh pengrajin kuno. "Guci itu berisi potongan kepala dan tungkai bawah ayam muda," kata Jessica Lamont, profesor di Yale University dilansir Live Science pada Jumat, 3 Juni 2021.

Pada saat itu, sekitar 300 SM, orang-orang yang membuat kutukan juga mencungkil paku besi besar melalui bejana. "Semua permukaan luar guci awalnya ditutupi dengan tulisan, lebih dari 55 nama tertulis. Kami mencatat bahwa ada tulisan Yunani berisi kata-kata yang mungkin berarti kita mengikat," tulis Lamont.

Di dalam guci kutukan, para arkeolog menemukan paku besi, koin, dan tulang ayam. (Athenian Agora Excavations)