Seks di Luar Angkasa Adalah Hal Serius yang Perlu Dipikirkan

By Fikri Muhammad, Kamis, 15 Juli 2021 | 14:00 WIB
September 1992, Lee dan Davis menjadi pasang pertama dan mungkin terakhir yang menikah di luar angkasa. Mereka diam-diam menikah sebelum lepas landas. (NASA) ()

Nationalgeographic.co.id—Pada Januari 1991, sepasang astronot merahasiakan pernikahan mereka darii bos NASA. Mark Lee dan Jan Davis bertemu selama pelatihan misi pesawat ulang-alik dan menjaga hubungan mereka cukup lama. Mereka memastikan dan menyadari bahwa hubungan ini akan menyulitkan misi, seperti yang biasa dilakukan NASA pada aturan tak tertulis yang melarang astrnot menikah dan terbang bersama.

Kemudian. pada September 1992, Lee dan Davis menjadi pasang pertama dan mungkin terakhir yang menikah di luar angkasa. Mereka diam-diam menikah sebelum lepas landas tulis Time. Setelahnya, aturan tidak tertulis itu menjadi tertulis.

NASA mengatakan tidak ada manusia yang berhubungan seks di luar angkasa. Namun hal ini menggelitik rasa ingin tahu para ilmuwan juga. Jika masa depan umat manusia berada di antarika, dan jika kita serius akan pemukiman permanen Mars, kita perlu tahu apa yang terjadi ketika fungsi biologis ini bekerja di luar batas-batas planet tempat manusia berevolusi.

Ini lebih sekadar seks.