Hasil Analisis Kerangka Misterius: Sejarah Jepang Perlu Ditulis Ulang

By Utomo Priyambodo, Selasa, 21 September 2021 | 20:00 WIB
Kerangka tulang manusia dari periode awal Jomon. (Shigeki Nakagome/Trinity College Dublin)

Nationalgeographic.co.id—Hasil analisis DNA kerangka manusia misterius yang ditemukan di Jepang mengungkapkan bahwa sejarah nenek moyang orang Jepang perlu ditulis ulang. Para peneliti dalam studi analisis DNA itu mengungkap adanya kelompok nenek moyang ketiga dari populasi Jepang modern. Kelompok ini, yang sebelumnya tidak diketahui, bermigrasi ke Jepang sekitar 2.000 tahun yang lalu.

Sejauh ini Jepang kuno dapat dibagi menjadi tiga periode waktu utama. Pertama adalah periode Jomon sekitar 13.000 Sebelum Masehi hingga 300 Sebelum Masehi. Periode ini adalah masa ketika populasi kecil pemburu-pengumpul yang mahir membuat tembikar tinggal secara eksklusif di pulau itu.

Kedua adalah periode Yayoi yang tumpang tindih antara tahun 900 Sebelum Masehi hingga 300 Masehi. Ini adalah periode ketika para petani bermigrasi ke Jepang dari Asia Timur dan mengembangkan pertanian di sana.