Emoji Tertua di Dunia Ditemukan dalam Kendi Kuno, Seperti Apa?

By Hanny Nur Fadhilah, Kamis, 23 September 2021 | 09:36 WIB
Emoji tertua di dunia ditemukan di kendi berusia 3.700 tahun. (Live Science)

 

Nationalgeographic.co.id—Emoji saat ini banyak digunakan di Facebook dan Whatsapp. Rasanya tidak mungkin kalau Anda tidak tahu apa itu emoji. Ya, emoji berasal dari bahasa Jepang yang berarti karakter gambar atau emoticon yang digunakan dalam pesan elektronik. Dulu emoji dikenal sebagai pictograph, kata harfiah yang berarti 'gambar' (e) + 'huruf' (Moji).

Bicara soal emoji, baru-baru ini arkeolog menemukan kendi yang terdapat ukiran wajah tersenyum. Penemuan spektakuler ini diyakini sebagai 'emoji pertama di dunia'. Dari bentuknya, nampak terdapat coretan/lukisan yang benar-benar mirip dengan wajah tersenyum ala emoji. Ada tiga goresan cat yang terlihat di atasnya, yakni sebuah senyuman dan dua titik kecil untuk mata.

Penemuan kendi dengan emoji tersenyum ini ditemukan pada 1700 SM. Tepatnya di Karkemish, sebuah kota kuno yang masih berada di Turki dan dekat perbatasan Suriah. Para arkeolog meyakini bahwa kendi ini berusia 3.700 tahun.