Fenomena Liger, Hasil Perkawinan Silang Antara Singa Dengan Harimau

By Galih Pranata, Kamis, 23 September 2021 | 17:00 WIB
Hercules si liger, setengah singa, setengah harimau. Gambar asli dari koleksi Carol M. Highsmith's America, Library of Congress. Ditingkatkan secara digital oleh rawpixel. (rawpixel.com/Carol M Highsmith)

Nationalgeographic.co.id—Fenomena belakang menyoroti adanya kemunculan spesies unik bernama liger. liger merupakan keturunan hibrida dari singa jantan (Panthera leo) dan harimau betina (Panthera tigris). Liger memiliki induk dalam genus yang sama tetapi dari spesies yang berbeda.

Paul Leyhausen dalam tulisannya yang dimuat dalam jurnal Zeitschrift für Tierpsychologie yang berjudul Beobachtungen an Löwen-Tiger-Bastarden mit einigen Bemerkungen zur Systematik der Großkatzen, publikasi tahun 1950. Ia menuliskan catatan sejarah hibridisasi liger.

"Sejarah hibrida antara singa dengan harimau, diperkirakan telah dimulai pada awal abad ke-19 di India" tulisnya. Orang-orang India diperkirakan telah melakukan perkawinan silang terhadap singa dan harimau yang kemudian dibuktikan oleh catatan-catatan orang eropa.