Nationalgeographic.co.id—Pada tahun 2014, para arkeolog Norwegia menemukan satu-satunya papan ski di puncak gunung yang telah terperangkap di dalam lapisan es selama 1.300 tahun. Papan ski itu terpelihara dengan baik. Bahkan ikatannya yang terbuat dari tali birch dan tali kulit juga masih utuh.
Karena alat ski umumnya berpasangan, para arkeolog memantau lapisan es tersebut selama periode pencairan di musim panas. Mereka berharap pencairan lapisan es itu mungkin akan mengungkapkan papan ski lainnya yang merupakan pasangan papan ski pertama itu.
Tujuh tahun kemudian, kesabaran mereka terbayar. Pada akhir September 2021, sebuah tim menemukan papan ski kedua.
Dikutip dari Science, papan ski itu memiliki panjang 187 sentimeter dan lebar 17 sentimeter. Papan itu terkubur dalam lapisan es yang hanya berjarak 5 meter dari tempat penemuan papan ski pertama.
Penemuan papan ski kedua ini menjadikan kedua papan ski tersebut sebagai sepasang alat ski prasejarah tertua yang paling terpelihara yang pernah ditemukan dan tercatat.
Para ilmuwan menjelaskan dalam laporan studi mereka atas penemuan tersebut bahwa fragmen-fragmen alat ski dan seni cadas yang menggambarkan ski telah ditemukan berasal dari tahun 6000 Sebelum Masehi. Namun belum pernah ada penemuan alat ski yang utuh yang bisa menunjukkan bagaimana alat ski prasejarah digunakan.
Baca Juga: Sepatu Berusia 2.300 Tahun Ditemukan Masih Utuh di Pegunungan Altai
Sepasang papan ski berusia 1.300 tahun di Norwegia yang diyakni digunakan sebagai alat transportasi musim dingin itu tampaknya telah diperbaiki secara ekstensif. Ini adalah pertanda bahwa sepasang papan ski itu terlalu berharga untuk diganti dengan mudah.
Kedua papan ski itu juga tidak identik. Ini menunjukkan bahwa satu papan ski telah disatukan dengan pasangan papan ski yang lain.
Para peneliti pernah berpikir bahwa kedua papan ski itu mungkin dilapisi dengan bulu di bagian bawahnya untuk menjadi pegangan saat menanjak. Beberapa papan ski kuno memiliki desain bulu seperti itu. Namun hasil penelitian lebih lanjut menunjukkan bahwa bulu bukan bagian dari desain kedua papan ski yang ditemukan di Norwegia tersebut.
Temuan itu meninggalkan satu pertanyaan besar: Apa yang terjadi pada pemiliknya?
Baca Juga: Misteri 61 Tato di Tubuh Otzi, Mumi Manusia Es Berusia 5.300 Tahun
Menurut para peneiti, pemain ski zaman dahulu mungkin membawa kedua papan ski tersebut untuk berburu dan lalu kehilangan barang tersebut di salju. Atau mungkin kecelakaan ski telah membuat pemburu itu terlalu terluka untuk turun ke tempat yang aman dari ketinggian yang membeku. Dalam hal ini, lapisan es itu mungkin masih menyimpan lebih banyak kejutan.
Yang jelas, temuan ini menambah bukti bahwa ski telah dilakukan manusia sejak lama. Dikutip dari National Geographic, para pemburu di Eropa dan Asia mulai menggunakan papan ski sekitar akhir Zaman Es terakhir. Bukti aktivitas ski juga ditemukan di Tiongkok. Bukti tersebut menunjukkan bahwa ski sudah ada sejak tahun 8000 Sebelum Masehi.
Bukti lainnya, fragem papan ski tertua yang ditemukan di Rusia berasal dari tahun 6000 Sebelum Masehi. Selain itu, para arkeolog di Skandinavia juga telah menemukan papan ski kayu dan artefak mirip papan ski yang berasal dari tahun 3200 Sebelum Masehi.
Baca Juga: Melihat Satu-Satunya Museum Peninggalan Kapal Viking di Oslo Norwegia