Nationalgeographic.co.id—Manusia diketahui telah memproduksi minuman anggur sejak ribuan tahun lalu. Baru–baru ini, para arkeolog di Israel menemukan kompleks kuno pembuatan minuman anggur berusia sekitar 1.500 tahun. Kompleks kuno ini sangatlah besar.
Dilansir dari Aljazeera, kompleks yang berlokasi di kota Yavne ini mencakup lima mesin pemeras anggur, gudang, dan tempat pembakaran untuk memproduksi wadah penyimpanan dari tanah liat. Selain itu, ditemukan pula puluhan ribu pecahan dan guci.
Pihak Otoritas Barang Antik Israel mengatakan dengan ditemukannya kompleks kuno ini menunjukkan bahwa Kota Yavne adalah pembangkit tenaga listrik pembuat anggur selama periode Bizantium. Para peneliti memperkirakan fasilitas tersebut dapat menghasilkan sekitar dua juta liter anggur per tahun.