Kewaspadaan Banjir Jakarta dan Bodetabek Ditingkatkan

By , Rabu, 12 November 2014 | 14:46 WIB

"Pembangunannya memang agak tersendat, mungkin baru 30-40 persen. Namun, kami usahakan bisa selesai pada tahun ini agar bisa digunakan," ujar Ridwan. Selain itu, pihaknya juga telah meremajakan sejumlah pompa, menambah jumlah pompa, dan membersihkan pintu-pintu air.

Meski demikian, ia mengakui, berharap genangan berkurang drastis tentu juga tidak realistis. Di tengah segala persiapan menghadapi banjir tahunan itu, di kawasan hulu Sungai Ciliwung justru ditemukan bukti-bukti kerusakan lingkungan.

Koordinator Konsorsium Penyelamatan Puncak Ernan Rustiandi mengungkapkan, timnya mengidentifikasi sedikitnya 43 gundukan sampah di Desa Tugu Utara dan Desa Tugu Selatan, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor. Kedua desa itu adalah kawasan hulu Sungai Ciliwung.

Koordinator Komunitas Peduli Ciliwung Puncak Tedja Kusumah memperkirakan, sampah yang menumpuk tersebut bisa lebih dari 20 ton.

Ketua Ciliwung Institute Sudirman Asun mengatakan, keberadaan gundukan sampah membuktikan pencemaran dan perusakan Ciliwung sudah terjadi di kawasan hulu.