Kemungkinan, tulang tersebut merupakan sisa konsumsi warga yang terkubur dan akhirnya membatu.
Selain kerangka hewan, Sugeng mengungkapkan bahwa timnya juga sudah pernah menemukan kerangka manusia.
Tetapi, kerangka itu juga bukan milik korban letusan Sindoro sebab ditemukan di lapisan budaya yang lebih tua. Kerangka itu milik manusia yang telah mati sebelum letusan.
Sugeng mengungkapkan, "Hingga saat ini belum ada kerangka milik korban letusan. Kemungkinan letusan itu tidak memakan korban."
Masyarakat Liyangan mungkin telah mengenal gejala alam dan pindah ke lain tempat sebelum letusan Sindoro terjadi. (Baca lagi: Kisah Pompeii di Lereng Sindoro)
Selain kerangka, pada penggalian kali ini, arkeolog juga menemukan banyak kepingan gerabah. Temuan gerabah telah dikumpulkan untuk selanjutnya diidentifikasi dan berusaha disatukan kembali.