Konferensi Food For Tomorrow diselenggarakan oleh The New York Times. Konferensi ini memfokuskan secara luas tentang cara agar anak-anak mau mengkosumsi makanan sehat.
Para ahli seperti Dr. Dean Ornish tergabung dalam panel konferensi ini. Omish berbicara tentang pentingnya makan makanan sehat di rumah. Ia memperkenalkan kembali macam sayur-mayur untuk anak-anak, termasuk dalam proses memasaknya.
Membiasakan anak-anak untuk mengkonsumsi buah-buahan dan sayuran segar di rumah merupakan hal bermanfaat untuk mengembangkan gaya hidup sehat dan bergizi.
Berikut beberapa cara untuk menyajikan sayuran agar anak-anak menyukainya
1. Dipanggang
Dahulu kubis Brussel mungkin merupakan hukuman kuliner terburuk di planet ini. Sekarang mereka terfavorit di dunia sayuran. Perubahan itu terjadi karena satu kata : Dipanggang. Memanggang sayuran membuat mereka lebih lembut, dan terasa manis. Ubi, kembang kol dan semua sayuran akar terasa lezat setelah dipanggang. Sebagai bonus, anak-anak bisa memakan langsung dengan tangan mereka.
2. Diberi Garam
Itu benar, Anda dapat memberi garam pada makanan anak-anak. Ornish memberi pengecualian bila ada masalah kesehatan, namun pengasinan sayuran bukan masalah bagi sebagian besar anak-anak. Jika anak-anak sedang mempelajari pola di sekolah, cobalah beli garam padat dengan bentuk yang berbeda seperti meja, kosher, dan piramida. Biarkan anak-anak melihat dan merasakan perbedaannya. Kemudian, biarkan mereka membantu menggarami tomat, kentang manis atau kacang hijau sebelum dimasak.
3. Diberi Gula
Jangan tuangkan gula bubuk pada asparagus. Sebaliknya, gunakan elemen manis untuk mengeluarkan sisi lezat sayuran. Pemakaian gula putih atau coklat kecil dengan wortel dan beberapa sirup maple dengan lobak, akan lebih disukai anak. Ini bukan tentang menghilangkan rasa, melainkan untuk menjangkau lidah anak-anak.
!break!4. Saus
Ketika Anda berencana membuat sayuran dengan saus, ini kesempatan untuk mengendalikan bahan-bahan apa yang digunakan. Memasaklah dengan anak-anak Anda, dan biarkan orang lain mencoba sayuran saat hampir masak. Kukus sayuran hingga lembut di luar. Brokoli pucat dengan saus Béarnaise, paprika mentah dengan hummus, dan salju kacang polong dengan teriyaki glaze adalah beberapa jenis masakan yang bisa dicoba. Plus, jika anak-anak Anda menyukai permainan cap jari di meja, mereka sudah pasti akan suka bermain dengan cat yang rasanya lezat.
5. Bubur
Anak-anak tidak suka mengunyah. Ketika dipanggang sampai empuk, butternut squash, akar seledri, dan kacang putih. Saat diblender dengan sedikit kaldu sayur, sayuran tersebut berubah menjadi lembek. Lebih baik lagi jika Anda menambahkan percikan krim atau sesendok keju mascarpone. Tekstur ini cukup akrab dan mudah, terutama untuk bayi. Anda bisa mencoba bereksperimen dengan rempah-rempah seperti kari atau rempah segar.
6. Pizza-ing
Pizza-ing di sini harus menjadi kata kerja dalam kosakata semua orang tua. Jika anak-anak berteriak saat melihat kale, taruhlah beberapa dalam saus pizza. Lemparkan beberapa zucchini parut dalam sandwich keju panggang. Tambahkan beberapa kacang polong manis untuk makaroni dan keju. Ini bukan tentang menyamarkan makanan, melainkan untuk membujuk anak agar mau mencobanya. Ketika makanan di kelilingi oleh rasa yang lezat, si kecil pasti tahu dan menyukainya.
7. Digoreng
Salah satu yang bisa dicoba pada cara ini adalah kentang goreng. Selain itu, cobalah kesempatan ini sambil mengajar anak-anak tentang budaya orang Jepang dengan tempura dan kacang hijau, daikon lobak dan bawang.