10 Tanaman Paling Mematikan di Dunia

By , Sabtu, 14 Mei 2016 | 19:30 WIB

(Baca juga: 12 Tanaman Ampuh Pengusir Nyamuk)

5. Moonseed (Menispermum canadense)

Moonseed (Nadiatalent/Wikimedia Commons)

Tanaman ini kerap kali disangka sebagai anggur liar karena waktu matangnya bersamaan dengan anggur liar, yakni sekitar bulan September dan Oktober. Cara paling mudah untuk membedakannya dengan anggur liar adalah dengan memperhatikan bijinya. Moonseed memiliki biji seperti bulan sabit, sedangkan biji anggur bulat penuh.

Semua bagian tanaman Moonseed—terutama buahnya—diketahui mengandung alkaloid dauricine yang sifatnya beracun dan dapat berakibat fatal jika tertelan.

6. Tanaman jarak (Ricinus communis)

Ricinus communis (C messier/Wikimedia Commons)

Tanaman ini merupakan sumber minyak jarak yang sering dipakai sebagai campuran pelumas. Pengolahan tanaman ini harus dilakukan dengan amat hati-hati, sebab mengandung zat ricin, sejenis racun yang mematikan. 

(Baca juga: 7 Tanaman yang Cocok Dijadikan Pagar)

!break!

7. Datura (Datura stramonium)

Datura stramonium (Pancrat/Wikimedia Commons)

Tanaman ini dikenal dengan beberapa nama, misalnya bunga terompet setan atau jerat setan. Datura telah digunakan dalam pengobatan tradisional untuk meringankan gejala asma di India. Tanaman ini juga digunakan dalam ritual-ritual magis dan keagamaan di zaman kuno. Racun Datura dapat menyebabkan halusinasi, takikardia, perilaku aneh dan dalam kasus langka, dapat menyebabkan amnesia.

8. Belladona (Atropa belladonna)

Deadly Nightshade (Donald Macauley)

Belladonna, atau dikenal juga sebagai Deadly Nightshade adalah salah satu tanaman yang paling beracun yang ditemukan di belahan bumi  bagian timur.  Semua bagian dari tanaman ini mengandung alkaloid tropane. Racun belladona menyebabkan di antaranya sesak napas, sakit kepala, berhalusinasi, kehilangan keseimbangan  dan mengganggu kerja jantung.

Meski beracun, Belladonna telah dimanfaatkan dalam pengobatan herbal selama berabad-abad sebagai pereda nyeri, penenang otot, anti-inflamasi, mengobati masalah menstruasi, penyakit ulkus peptikum, reaksi histaminic, dan mabuk.