Hindari 10 Hal Ini Jika Ingin Tidur Nyenyak di Pesawat

By , Senin, 30 Januari 2017 | 13:30 WIB

Fakta bahwa kopi membuat Anda terjaga sudah tak diragukan lagi (satu gelas bisa mengandung 95 miligram kafein), tetapi sangat mengherankan berapa banyak penumpang yang memesannya bahkan saat mereka ingin tidur. Jangan lakukan ini.

Pesanlah air bersuhu normal, teh herbal, atau susu hangat. Hati-hati dengan tawaran teh celup karena bisa mengandung 55 miligram kafein. Hindari juga minuman bersoda dan cokelat yang akan mencekoki Anda dengan kafein dan gula.!break!

Memilih Tempat Duduk Yang Salah

Jika Anda terjebak di kursi tengah, di antara dua orang asing, maka Anda tahu hampir mustahil bisa tidur. Jika Anda berada di sisi luar, Anda akan terus terbangun karena teman sebangku Anda perlu pergi ke toilet atau saat pramugari harus memberikan pelayanan pada mereka.

Posisi duduk paling enak untuk tidur selalu ada di dekat jendela. Anda akan mendapat dinding untuk bersandar, jendela yang dapat ditutup, dan kemewahan dari kesendirian. Pesan kursi dekat jendela saat Anda membeli tiket.

Faktor lain terkait tempat duduk, pendiri Triphackr.com, Clint Johnston menyarankan tempat duduk yang jauh dari toilet dan dapur adalah keharusan.

Akhirnya, di mana pun Anda duduk, gunakan sabuk pengaman di atas selimut atau jaket agar pramugari tak perlu membangunkan Anda untuk memastikan Anda sudah aman.

Datang Tanpa Perlengkapan

Jangan mengharapkan tidur yang berkualitas jika Anda tidak membawa peralatan yang tepat. “Sebelum terbang, bawa seperangkat alat tidur kecil dan masukkan dalam tas punggung Anda,” rekomendasi Pakar Tidur Bersertifikasi dan Pendiri Situs Good Night Sleep, Alanna McGinn.

“Penutup telinga dan penutup mata bisa membantu mengurangi gangguan,” tambahnya.

Pakar lainnya menyarankan bawa headphone peredam suara, kaus kaki tebal, dan bantal leher (beberapa lebih suka menggunakannya di bawah dagu daripada di belakang leher), selimut, sikat gigi dan pasta gigi, dan tempat soft-lens Anda jika diperlukan.

Jika Anda tak memiliki penutup mata, kacamata hitam bisa digunakan sekaligus berfungsi sebagai tanda: "jangan ganggu".