5 Jenis Kanker Terlangka di Dunia

By , Kamis, 17 Maret 2016 | 07:00 WIB

Merah muda untuk kanker payudara, biru untuk kanker usus besar dan putih untuk kanker paru. Ada banyak kampanye yang melibatkan warna sehingga kita bisa dengan mudah mengingat beberapa jenis kanker.

Namun, di luar kanker yang sudah sangat kita kenal, ada juga kanker yang mungkin belum pernah kita dengar. Sebuah studi selama 10 tahun yang meneliti sembilan juta jenis kanker menyebutkan, ada sekitar 60-70 jenis kanker yang sangat jarang ditemui. Inilah lima di antaranya.

1. Kanker kaki

"Tidak ada yang pernah mengaitkan kaki dengan kanker, tapi itu kesalahan besar," kata Bryan Markinson, DPM, kepala pengobatan Podiatric di Mount Sinai School of Medicine di New York City.

Kanker kaki jarang terjadi, karena itu banyak orang tidak mengetahui ada kanker jenis ini. Markinson menekankan pentingnya kita mewaspadai gejala seperti tahi lalat yang abnormal atau terus membesar, mati rasa atau nyeri di kaki, karena bisa jadi ini adalah pertanda kanker tulang, pembuluh darah, saraf, atau kanker kulit.

Kanker kulit atau melanoma adalah jenis kanker kaki yang paling umum. Melanoma kaki menyumbang tiga sampai lima persen dari semua kasus. Sebagian besar penyebabnya adalah faktor genetika dan atau karsinogen lingkungan seperti paparan sinar matahari.

2. Kanker vagina

Sejalan usia, sel-sel vagina mengalami perubahan, menyebabkan risiko kanker meningkat. lebih mungkin untuk menjadi kanker. Sekitar 80 persen kasus kanker vagina adalah karsinoma sel skuamosa. Jenis kanker ini berkembang perlahan-lahan dimulai dari dekat leher rahim dan paling sering muncul setelah menopause.

Tumor yang berbentuk benjolan atau luka kecil, biasanya dapat disembuhkan dengan operasi. Jenis lain kanker vagina adalah adenokarsinoma, sel kanker yang berasal dari sel-sel sekretorik pada dinding vagina.

Riwayat penyakit kutil kelamin (disebabkan oleh human papillomavirus) akan meningkatkan risiko kanker vagina. Jika Anda melihat adanya iritasi yang tidak biasa, perdarahan, atau keputihan yang tidak normal, segera konsultasikan ke dokter kebidanan dan kandungan Anda.

3. Kanker kelenjar ludah

Enzim yang dihasilkan kelenjar kudah memainkan peranan vital dalam menjaga pencernaan yang sehat dan mencegah infeksi. Ada sekitar satu dari 100.000 orang diduga menderita kanker kelenjar ludah. Gejala kanker ini adalah mati rasa di area wajah, benjolan di telinga, pipi, rahang, atau daerah mulut.

Kanker kelenjar ludah berbeda dari kanker lain yang muncul di sekitar mulut. Alkohol dan tembakau tampaknya tidak meningkatkan risiko kanker ini. Begitu juga dengan faktor genetik.