Cegah Mata Anda dari Kebutaan dengan 10 Tips Ini

By , Sabtu, 23 Juli 2016 | 08:00 WIB

7. Setelah usia 60, degenerasi makula merupakan penyebab utama kebutaan.

Degenerasi makula terjadi ketika jaringan mata berdegenerasi, menyebabkan pemglihatan kabur atau kehilangan penglihatan di bagian tengah mata. Ada dua bentuk degenerasi makula: basah dan kering.

Jika kehilangan penglihatan disebabkan oleh cairan di retina, kondisi ini dapat diobati dengan suntikan pada mata. Degenerasi makula kering hingga saat ini belum ada pengobatannya.

Faktor risiko untuk degenerasi makula termasuk riwayat keluarga, merokok, kekurangan lutein dan zeaxanthin, dan terlalu banyak paparan sinar UV.

8. Katarak.

Katarak adalah sesuatu yang relatif normal seiring dengan proses penuaan dan biasanya mulai muncul sekitar usia 60 tahun. Gejalanya adalah penglihatan kabur, penglihatan kerap menjadi silau, tidak atau kurang bisa melihat jelas pada malam hari, dan penglihatan ganda.

Minum obat tertentu seperti prednisone juga dapat meningkatkan risiko katarak, kata Loomis. Pengobatan katarak, yang meliputi penggantian lensa mata yang rusak dengan yang baik, biasanya sangat efektif.

9. Kerusakan saraf optik mata menyebabkan glaukoma.

Ini adalah gangguan penglihatan yang sering datang seperti tiba-tiba. Tanda pertama glaukoma adalah ketika seseorang tidak bisa lagi melihat.

Glaukoma bukanlah sesuatu yang dapat dicegah atau diobati sendiri, dan satu-satunya cara untuk mendeteksinya adalah melalui pemeriksaan mata oleh dokter.

Glaukoma terjadi ketika tekanan menumpuk di mata dan mulai merusak saraf optik. kondisi berlangsung sangat lambat, bisa bertahun-tahun untuk menjadikan sarag mata rusak cukup parah.

Risiko terkena glaukoma lebih tinggi pada orang-orang yang memiliki riwayat keluarga glaukoma atau penderita diabetes.

Bagi sebagian besar pasien, pengobatan dengan tetes mata sekali sehari biasa dilakukan untuk mengurangi tekanan di dalam mata. Jika tetes mata gagal, operasi mungkin menjadi pilihan.

10. Mata Anda mengungkapkan banyak tentang kesehatan Anda.

Pepatah lama mengatakan bahwa mata adalah jendela jiwa dan mata juga dapat bertindak sebagai indikator kesehatan secara keseluruhan seseorang.

Mata kering misalnya, bisa menjadi indikator adanya kondisi rheumatoid arthritis, lupus, atau penyakit tiroid. Pasien yang memiliki pandangan kabur bisa jadi memiliki diabetes atau tumor, atau stroke.

Orang dengan mata merah gatal mungkin saja menderita alergi terhadap lensa kontak tapi mereka tidak menyadari. Ada juga orang dengan gerakan mata tidak biasa yang yang baru-baru didiagnosis multiple sclerosis.