Lomba Karya Ilmiah Remaja (LKIR) ke-48 dan National Young Invetor Awards (NYIA) ke-9 yang diselenggarakan oleh Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) bersama British Council telah berakhir. Penyerahan penghargaan kepada para juara diselenggarakan dalam acara Malam Penganugerahan Pemenang Kompetisi Ilmiah 2016 di Auditorium Utama LIPI Pusat Jakarta, Selasa (27/9).
LKIR terdiri dari empat kategori, yaitu: Bidang Ilmu Pengetahuan Hayati, Ilmu Pengetahuan Kebumian, Ilmu Pengetahuan Sosial dan Kemanusiaan dan Bidang Ilmu Pengetahuan Teknik.
Sekretaris Utama LIPI, Siti Nuramliati Prijono mengatakan bahwa jumlah proposal karya ilmiah dan invensi dalam kompetisi tahun ini meningkat dibandingkan tahun sebelumnya.
Tahun lalu ada 2.041 proposal yang bersaing di LKIR, namun tahun ini jumlahnya meningkat menjadi 3.204 proposal. Sedangkan untuk NYIA, tahun 2015 jumlah karya yang masuk sebanyak 565 invensi, dan meningkat menjadi 868 pada tahun 2016.
"Peningkatan jumlah proposal yang masuk membuktikan bahwa antusiasme generasi muda Indonesia untuk berkarya dalam bidang ilmu pengetahuan semakin tinggi," ujar Nuramliati atau akrab disapa Lili.
Direktur Pendidikan dan Kebudayaan British Council Indonesia, Teresa Birks, menyambut baik antusiasme tinggi dari generasi muda Indonesia terhadap riset. Ia mengatakan bahwa pihaknya akan terus mendukung dan mendorong minat meneliti para generasi muda tersebut.
“Pada kesempatan tahun ini, kami juga mendatangkan dua juri ahli pada bidang ilmu pengetahuan teknik dan ilmu pengetahuan hayati. Keduanya merupakan peneliti dan pakar science communication yang berkompeten dari Inggris,” ungkapnya. Tujuan dari adanya juri tersebut agar peneliti remaja Indonesia mampu berpikir sesuai standar internasional sehingga daya saingnya semakin diakui dunia internasional.
Dia menambahkan, salah satu alasan lain dilibatkannya juri dari luar negeri adalah untuk berbagi pengalaman dan transfer pengetahuan antara pelajar Indonesia dengan juri Internasional.
“Juri kami telah merasakan semangat dan antusias para peserta. Mereka kagum pada motivasi yang dimiliki peserta dalam mempresentasikan penelitiannya,” katanya. Semangat inilah yang menurutnya dapat menjadi dorongan positif untuk menumbuhkan peneliti muda Indonesia yang mampu bersaing di ajang Internasional.
Berikut ini daftar pemenang LKIR dan NYIA 2016.
Bidang Ilmu Pengetahuan Hayati
Juara I
Aiman Hilmi Asaduddin & Muhammad Farhan (SMA N 1 Yogyakarta)