Bertepatan dengan Tahun Internasional Pembangunan Pariwisata Berkelanjutan PBB, lima pemenang National Geographic World Legacy Awards 2017 diumumkan dalam acara penghargaan di Palais am Funkturm, Rabu (8/3/2017). Ajang penghargaan hasil kemitraan antara National Geographic dan ITB Berlin ini menampilkan perusahan perjalanan dan pariwisata, organisasi dan destinasi yang mendorong transformasi pariwsiata berkelanjutan dari industri perjalanan global.
Lebih dari 100 peserta yang mewakili 45 negara dari enam benua terdaftar dalam ajang penghargaan bergengsi ini. Penilaian dilakukan oleh 26 dewan juri internasional yang dikoordinir oleh Costas Christ, ahli pariwisata berkelanjutan terkemuka dan penulis perjalanan National Geographic yang pernah memenangkan penghargaan. Dari penilaian ketat sesuai kriteria pariwisata berkelantutan, dewan juri menyaring 15 finalis untuk lima kategori, dan menentukan pemenang dari masing-masing kategori.
Christ mengatakan bahwa pembangunan pariwisata berkelanjutan sangat krusial bagi masa depan perjalanan dan planet ini. Sekaranglah waktunya melakukan aksi dalam skala global. Industri perjalanan dan pariwisata mempromosikan dan menjual budaya dan pengalaman liburan di alam, dengan demikian mereka perlu mengambil peran lebih besar dalam melindungi sumber daya alam tempat bisnis mereka bergantung.
“Saat direncanakan dan dikelola dengan baik, pariwisata dapat smenjadi kekuatan yang luar biasa untuk kebaikan—dari menyelamatkan spesies terancam punah hingga melestarikan warisan budaya dan mengentaskan kemiskinan. Para pemenang dan finalis The World Legacy Awards telah menunjukkan langkah maju untuk masa depan perjalanan yang cerah bagi manusia dan planet ini,” ujarnya.
Sementara itu, George Stone, Pemimpin Redaksi National Geographic Traveler mengatakan, “National Geographic berpegang pada eksplorasi, konservasi dan kisah popular. World Legacy Awards merayakan para pelaku, tempat dan pengalaman yang memberikan contoh misi kami dalam industri perjalanan global.”
“Dengan bangga, kami memberi penghormatan kepada para pelopor praktik pariwisata berkelanjutan yang mewakili masa depan perjalanan dan menginspirasi jiwa penjelajah dalam diri kita semua.”
Inilah para pemenang dan finalis National Geographic World Legacy Awards:
Kategori Earth Changers—mengedepankan praktik bisnis ramah lingkungan dan teknologi hijau, dari energi terbarukan dan konservasi air hingga sistem bebas limbah dan pengurangan emisi karbon.
Pemenang:
Cayuga Collection, Kosta Rika dan Nikaragua
Finalis
- Finch Bay Galapagos Hotel, Ekuador
- ITC Hotel, India
Kategori Sense of Place—menjunjung dan melestarikan ciri khas dan keaslian suatu tempat, termasuk mendukung perlindungan monument-monumen sejarah, situs-situs arkeologi, acara-acara budaya, warisan adat dan tradisi artistik.
Pemenang:
City of Santa Fe, New Mexico, Amerika Serikat
Finalis:
- Adventure Canada, Kanada
- Awamaki, Peru
Kategori Conserving the Natural World—memberikan dukungan luar biasa untuk pelestarian alam, memulihkan habitat alam dan melindungi spesies langka dan terancam punah, baik di darat maupun di lautan.
Pemenang:
North Island, Seychelles
Finalis:
- Mark Thornton Safaris, Tanzania
- Misool, Indonesia
Kategori Engaging Communities—mengedepankan manfaat ekonomi-sosial langsung dan nyata yang meningkatkan mata pencaharian masyarakat lokal, termasuk dengan pelatihan dan peningkatan kapasitas, upah yang adil, pengembangan masyarakat, pelayanan kesehatan dan pendidikan.
Pemenang:
The Lodge at Chaa Creek, Belize
Finalis
- Andaman Discoveries, Thailand
- Chambok Community Based Eco-Tourism/Mlup Baitong, Kamboja
Kategori Destination Leadership—menerapkan kepemimpinan di kota, provinsi, negara bagian maupun wilayah yang menunjukkan praktik-praktik ramah lingkungan, perlindungan warisan alam dan budaya, memberikan manfaat terhadap masyarakat lokal, dan mengedukasi wisatawan tentang prinsip-prinsip keberlanjutan.
Pemenang:
Slovenian Tourist Board, Slovenia
Finalis:
- The Riverwind Foundation/Jackson Hole Chamber of Commerce, Wyoming, Amerika Serikat
- Segera Retreat, Kenya.