Kita selalu menyimpan bahan makanan dalam kulkas agar tidak mudah busuk. Namun faktanya, ada beberapa jenis makanan yang justru cepat rusak bila kita menyimpannya di dalam kulkas. Berikut 8 bahan makanan yang sebaiknya tidak disimpan di dalam kulkas.
1. Melon utuh
Lemari es bisa mengurangi jumlah kandungan antioksidan dalam makanan hingga separuhnya. Riset dari United States Department of Agriculture menemukan bahwa melon yang disimpan pada suhu kamar mengandung dua kali lebih tinggi senyawa seperti beta karoten daripada melon yang disimpan dalam kulkas. Seperti yang telah kita ketahui, beta karoten adalah senyawa yang sangat baik untuk indera pengelihatan kita. Namun suhu dingin justru menghambat pertumbuhan antioksidan setelah dipetik.
2. Daun basil
Jika tanaman tropis ini disimpan di bawah 4 derajat celsius, maka ia akan cepat menghitam. Sebaiknya, kita menyimpannya seperti menaruh bunga dalam vas di tempat teduh.
Baca juga: Ini yang Terjadi Pada Tubuh Saat Makan Fast Food
3. Kentang
Suhu dingin mengubah zat pati kentang menjadi gula. Hal ini menghasilkan tekstur pasir dan sedikit rasa manis. Suhu terbaik untuk menyimpan kentang adalah 7 derajat celsius. Sementara itu, suhu lemari es rata-rata 1 hingga 3derajat celcius. Simpan kentang dalam kantong kertas yang sejuk di dapur. Sinar matahari menyebabkan klorofil menumpuk, mengubah kentang menjadi hijau dan mengubah rasanya menjadi pahit.
4. Bawang merah
Bawang merah butuh sirkulasi udara agar tetap segar. Sebaiknya, kita menyimpan bawang merah utuh ke dalam kantong kertas berlubang kecil-kecil. Selain itu, jangan menyimpan kentang di dekat bawang merah. Bawang mengeluarkan gas dan uap air yang bisa menyebabkan kentang cepat rusak. Jika bawang merah telah dicincang, kita baru bisa menyimpannya dalam kulkas.
5. Tomat
Udara dingin mengubah susunan kimia pada tomat. Selain itu, suhu rendah juga memperlambat pertumbuhan yang membuat rasa segar tomat berkurang dan membuat tomat menjadi kusam. Sebaiknya, kita menyimpan tomat utuh di atas meja agar terasa lebih enak.
Baca juga: Mengapa Kita Belum Merasa Kenyang Jika Belum Makan Nasi?