Ternyata Inilah Cara Cerdas Bayi Baru Lahir Untuk Mengenali Ibu Mereka

By Agnes Angelros Nevio, Jumat, 21 Januari 2022 | 13:00 WIB
Bayi Mengenal ibu mereka bahkan sebelum lahir (iStockPhoto)

Nationalgeographic.co.id—Memiliki bayi seperti memiliki buah hati di tangan Anda. Buah hati yang bisa Anda lihat, digelitik, diberi makan, dan dihibur. Seorang bayi adalah bagian dari hati Anda yang begitu dalam melekat pada Anda selama sembilan bulan terakhir, di situlah kekhawatiran mulai muncul untuk beberapa ibu. Bagaimana jika bagian dari hati Anda ini tidak dapat mengenali Anda?

Ternyata, bayi yang baru lahir lebih cerdas dari yang kita kira. Mereka mungkin tidak memiliki pengetahuan tentang dunia nyata, tetapi manusia baru yang menggemaskan ini dapat mengenali ibu mereka.

Faktanya, spesies lain dari dunia hewan juga dapat mengenali ibu mereka. Tikus dan neonatus mamalia lainnya dapat mengidentifikasi ibu mereka menggunakan mekanisme yang sama seperti neonatus manusia.

Seorang manusia yang baru lahir menggunakan indranya untuk membedakan ibunya dari individu lain. Ayah di luar sana, jangan khawatir, bayi Anda akan mengenali Anda juga, tetapi pertama-tama, ibu.

Indera pendengaran

Hebatnya, indera pendengaran bayi yang baru lahir sudah diaktifkan bahkan sebelum mereka lahir ke dunia. Janin manusia dapat mendengar suara ibu ketika mereka berada di dalam rahim itu sendiri.

Bayi dalam kandungan dapat mendengar suara ibu dan dapat mengenalinya sejak trimester ketiga dan seterusnya. Sekitar 30 minggu memasuki masa kehamilan, mekanisme (sensorik dan otak) telah cukup berkembang untuk memungkinkan hal ini, yang berarti bahwa bayi dalam kandungan dapat mendengar dan mengenali suara ibu mereka dalam 10 minggu terakhir kehamilan.

Hebatnya lagi, bayi juga bisa mendengar detak jantung ibu mereka dan aliran darah yang berirama.

Namun, suara ibu yang didengar janin terdengar rendah dan cukup teredam. Ia mendengar suara ibu seperti yang ditransfer melalui tulang ibu dan cairan ketuban.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa bahkan bayi prematur pun dapat mengenali suara ibu mereka. Dalam penelitian yang dilakukan, ditunjukkan bahwa bayi yang mendengar suara ibunya mengisap dot lebih keras dan lebih lama. Selain itu, bayi yang terpapar suara wanita yang tidak dikenal tidak menunjukkan perilaku seperti itu.

Setelah bayi lahir ke dunia, secara alami ia mulai lebih menyukai suara ibu, karena keakraban. Oleh karena itu, paparan pra-kelahiran memainkan peran penting dalam pengenalan. Identifikasi bayi meningkat dengan terus-menerus mendengarkan suara ibunya.

Lambat laun, bayi itu menjadi cukup berpengalaman bahkan untuk membedakan suara ayahnya dan anggota keluarga lainnya dari orang yang tidak dikenalnya.