Penyebab Gangguan Mental OCD Bukan Masalah Pikiran, Tetapi Karena Ini

By Hanny Nur Fadhilah, Minggu, 30 Januari 2022 | 16:00 WIB
Ilustrasi penderita gangguan mental Obsessive-Compulsive Disorder (OCD). (Fernando/Unsplash)

Saat naik roller coaster atau melihat film horor, kita merasakan jantung berdebar kencang, dan perasaan gelisah. Akan tetapi dalam konteks ini, kita membayar banyak uang untuk pengalaman itu. Jadi, perasaan itu sendiri tidak buruk, hanya tidak diinginkan pada saat itu dan tidak sesuai dengan tingkat risiko yang sebenarnya. Begitu pula dengan OCD, terkadang perasaan itu bukan hanya kecemasan, tetapi kesedihan, kesepian, kemarahan, apatis, atau kekosongan.

Maka dari itu, terapi Exposure and Response Prevention adalah hal yang tepat dilakukan bagi penderita OCD, yang di mana mereka dibuat secara sengaja merasakan respons emosional yang tidak konsisten ini, dan membiarkannya tetap tanpa perilaku kompulsif sampai berlalu.

Secara berlawanan, tugas Anda dalam pengobatan Exposure and Response Prevention adalah melibatkan perasaan yang menjadi ‘musuh dan masalahnya’. Karena mau tidak mau harus dihadapi, tetapi Anda harus cukup kuat, dan yakin hasil yang mengerikan mungkin tidak akan datang. Tetap berdiri teguh dan membiarkan perasaan yang membuat tidak nyaman itu seperti badai yang berlalu.